logo seputarnusantara.com

Kronologis Penggerebekan Teroris di Cawang dan Cikampek

12 - Mei - 2010 | 12:39 | kategori:Kriminal

terorisJakarta. Seputar Nusantara. 6 orang yang diduga kelompok teroris dibekuk Densus 88 dalam aksi penggerebekan di Cawang dan Cikampek. 5 diantaranya tewas karena melawan sementara 1 orang lainnya ditangkap.
Kadivhumas Mabes Polri Irjen Pol Edward Aritonang mengatakan, awalnya tim Densus sedang mengejar buronan teroris yang selama ini terkait teroris Aceh. Diduga mereka akan melarikan diri dari Jakarta.
“Pukul 12.00 WIB lebih sekitar pukul 13.00 WIB di Cawang diketahui ada pelarian DPO Maulana,” ujar Kadivhumas Mabes Polri Irjen Pol Edward Aritonang saat jumpa pers di Mabes Polri, Jl Trunojoyo, Jaksel, Rabu (12/5/2010).

Maulana memang sudah diburu polisi sejak lama. Ia juga diburu Polda Kalimantan Timur terkait kasus jual beli senjata pada tahun 2009.

“Pernah juga ditahan di Malaysia terkait internal security act,” imbuhnya.

Aksi penggerebekan tersebut ternyata mendapat perlawanan sengit. Baku tembak pun tak terhindarkan.

“Di jalan Maulana mencoba menembak dengan revolver bersama dua kawannya. Petugas melakukan penembakan dan 3 orang meninggal dunia,” ungkapnya.

Setelah berhasil melumpuhkan pelaku teroris di Cawang, Densus langsung mengejar ke Cikampek. Di lokasi ini, Densus juga mendapat perlawanan yang sama sengitnya dari kelompok yang diduga salah satunya bernama Saptono.

“S alias Saptono, Saptono itu adik Jaja yang tertembak di Polsek Lempung Aceh,” kata Edward.

Saptono sangat mahir menggunakan senjata api dan amunisi. Ia pernah ditangkap di Cimelati, Banten. Saat disergap, Saptono bersama dua orang melawan petugas. Akhirnya, dua orang tewas termasuk Saptono.

Kini lima jenazah itu telah dibawa ke RS Polri, Kramat Jati. Sejumlah barang bukti juga telah disita dari tangan pelaku.

“Disita senjata api di Cikampek (jenis) revolver. Di Cawang sejumlah peluru AK 47 dan M16 dalam jumlah besar. Tersangka yang masih hidup masih diinterogasi,” pungkasnya. (dtc)

BERANDA | RSS 2.0 | KATEGORI: Kriminal | Both comments and pings are currently closed.

Comments are closed.