Tamanuri : Sengketa Lahan Warga & TNI AL di Lampung Harus Dituntaskan
Drs. H. Tamanuri, MM., Anggota Komisi II DR RI dari Fraksi Partai NasDem
Jakarta. Seputar Nusantara. Puluhan warga perwakilan dari Desa Madukoro, Kotabumi Utara, Kabupaten Lampung Utara, mengadu kepada Komisi I DPRD Lampung.
Mereka melaporkan tanah milik mereka yang dirampas paksa Markas Angkatan Laut Prokimal setempat. Kedatangan mereka diterima langsung Ketua Komisi I Ririn Kuswantari, Wakil Ketua Komisi I Nerozeli Agung Putra, Sekretaris Komisi I Bambang Suryadi dan beberapa anggota Komisi lainnya di ruang Komisi I, Senin (19/10/2015).
Lamri salah satu perwakilan warga menuturkan tanah warga yang bermasalah dengan Markas Prokimal total seluas 459 ha. Namun yang masuk status gugatan mereka hanya seluas 250 ha. “Tanah itu dulu bekas tanah ulayat dan sudah menjadi milik kami sejak zaman Belanda. Sebelum bernama Madukoro, dahulunya desa tersebut bernama Banjarwangi. Tetapi sekarang kami digusur dan tanah kami dirampas Prokimal,” kata Lamri kepada awak media usai bertemu Komisi I DPRD Lampung.
Lamri menjelaskan pasca dirampas Prokimal, masyarakat yang sebelumnya sudah menanam berbagai tanaman perkebunan seperti sawit, karet, dan sebagainya tidak bisa lagi memanen hasil jerih payah mereka selama ini.
” Kami sekarang dilarang memanen tanaman kami sendiri kalau tidak izin ke Prokimal. Izin memanen akan dikeluarkan dengan catatan harus mengakui tanah tersebut milik TNI AL dan diperbolehkan menggarap selama empat tahun,” kata dia.
Masih kata pria yang mengaku sebagai tokoh masyarakat setempat itu, tanah yang diambil paksa Prokimal bukan hanya tanah masyarakat yang belum memiliki sertifikat, melainkan juga beberapa tanah warga yang sudah resmi memiliki sertifikat yang dikeluarkan BPN pun turut dirampas. ” Bukan hanya tanah kami yang dirampas, bahkan tanah yang sudah ada sertifikatnya pun dirampas dengan cara intimidasi. Dari catatan kami sudah ada 13 sertifikat warga yang diambil paksa,” ujarnya.
Menurut Drs. H. Tamanuri, MM., Anggota Komisi II DPR RI dari Fraksi Partai NasDem, bahwa kasus tersebut harus segera dituntaskan. Sebab, hak warga berupa tanah yang dirampas oleh Prokimal, harus dikembalikan kepada warga. Oleh karena itu, pemerintah harus segera melakukan tindakan nyata untuk mengembalikan tanah warga.
” Kementerian ATR (Agraria dan Tata Ruang) akan mengirimkan surat kepada Mabes TNI dan Mabes AL, guna menanyakan masalah tersebut. Kalau kita lihat di lapangan, sangat menyedihkan itu. Tanah warga yang bahkan sudah bersertifikat diminta paksa Prokimal, ini diluar akal sehat. Bahkan warga yang mau mengolah tanah tersebut diperbolehkan Prokimal asalkan sertifikatnya berlaku hanya 6 tahun, ini kan kacau,” tegas Tamanuri.
Riwayat Prokimal itu, pada tahun 1964 ada proyek pangan namanya yang dilakukan oleh PT. Pangan, kemudian selanjutnya ada proyek AL untuk menjadikan pemukiman AL yang mengambil tanah warga. Padahal tanah tersebut merupakan tanah turun temurun, yang kemudian bahkan bersertifikat.
” Oleh karena itu, permasalahan sengketa lahan warga dengan TNI AL tersebut harus segera dituntaskan. Kejadian ini jangan sampai berlarut- larut, karena sangat meresahkan dan menyusahkan masyarakat,” terang Tamanuri.
” Harus segera dibentuk Tim, baik itu dari Kementerian ATR, Mabes TNI maupun Pemerintah Daerah untuk menyelesaikan masalah tersebut. Karena kasihan masyarakat yang memiliki tanah, yang diambil alih oleh Prokimal. Maka segera tuntaskan permasalahan tersebut, sehingga tidak selalu ribut dan dirongrong oleh masyarakat,” pungkas Tamanuri di penghujung wawancara. (Aziz)
BERANDA | RSS 2.0 | KATEGORI: Headline | Both comments and pings are currently closed.
Tulisan dengan Kategori Headline
- Cermati Polemik Realisasi Proyek di Daerah, Filep Wamafma Dorong Stakeholder Papua Barat Tegas Awasi
- Ketua DPD RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti Mendukung Penuh Obligasi Daerah, Tetapi Harus Ketat dan Terukur
- Telin Milik Telkom dan Dialog Axiata Tandatangani Kemitraan Strategis Untuk Kelola Layanan Terminasi Suara dan SMS Internasional. Kolaborasi Diharapkan Dapat Mempelopori Pendekatan Transformatif Untuk Melindungi Jaringan Komunikasi dan Membangun Kepercayaan di Era Digital
- Tiga Tahun Berturut- Turut, Telkom Indonesia Kembali Meraih Penghargaan Linkedin Top Companies 2024
- Sebagian Wilayah Purworejo- Jateng Diserang Hama Wereng, Petugas POPT pada Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Lakukan Gerdal OPT
- Apa Kabar JLS Jatim, 23 Tahun Tak Selesai. Ketua DPD RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti : Harus Dipercepat
- Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Purworejo- Jawa Tengah : Jaga Mental, Kesehatan dan Patuhi Rambu- Rambu Lalu Lintas Supaya Selamat di Perjalanan
- Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Purworejo- Provinsi Jawa Tengah : Momentum Hari Raya Idul Fitri, Stok Pangan di Purworejo Mencukupi dan Harga Pangan Stabil
- Harga Minyak Diatas Asumsi Makro APBN, Ketua DPD RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti Minta Pemerintah Tidak Tempuh Kenaikan BBM Subsidi
- Ketua Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia AA LaNyalla Mahmud Mattalitti Hadir di Acara Open House Prabowo Subianto, Sebagai Ajang Silaturahmi dan Nostalgia Saat di Partai Gerindra
- BULD (Badan Urusan Legislasi DPD RI) Rekomendasikan Restrukturisasi Legislasi Tata Kelola Ketahanan Pangan
- Wakil Ketua DPD RI Mahyudin Gagas Pembangunan Kalimantan Timur Menyeluruh dan Sinkron Dengan IKN
- Komite IV DPD (Dewan Perwakilan Daerah) RI Minta RPJPN 2025- 2045 Munculkan Pertumbuhan Ekonomi Baru
- Komite I DPD RI Beri Catatan Penting Atas Pelaksanaan Pemilu Serentak 2024
- Sekretaris Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Purworejo : Jelang Hari Raya Idul Fitri 1445 H, Stok Pangan di Purworejo Aman dan Masyarakat Dapat Nyaman Merayakan Lebaran
- Mudik Asyik Bersama BUMN 2024 : TelkomGroup Berangkatkan Lebih Dari 2.000 Pemudik Melalui Jalur Darat dan Laut. TelkomGroup Melaksanakan Program Mudik Gratis Bagi Para Karyawan, Teknisi, Pelanggan, UMKM Binaan, Serta Masyarakat Umum
- Komite IV DPD RI : ”Pentingnya Zonasi Usaha Untuk Mendorong Pemberdayaan UMKM di Daerah- Daerah”
- Rayakan HUT ke- 18, Finnet Milik PT. Telkom Lakukan Program Penanaman Pohon di Bandung. Penanaman Pohon Jadi Salah Satu Bentuk Nyata Kepedulian Finnet Untuk Ciptakan Kesinambungan Bisnis Dengan Lingkungan
- Kepala Sat Pol PP dan Damkar Kabupaten Purworejo : Kita Sinergi Dengan TNI dan Polri Serta Dinas Terkait Mengamankan Perayaan Hari Raya Idul Fitri 1445 H
- Dinas Lingkungan Hidup dan Perikanan Kabupaten Purworejo Lakukan Berbagai Langkah Untuk Menyambut Perayaan Hari Raya Idul Fitri 1445 H