logo seputarnusantara.com

Taufiqulhadi : Darurat Narkoba, DPR Beri Sinyal Tambah Anggaran Untuk BNN

Taufiqulhadi : Darurat Narkoba, DPR Beri Sinyal Tambah Anggaran Untuk BNN

Drs. T. Taufiqulhadi, M. Si., Anggota Komisi III DPR RI dari Fraksi Partai NasDem

9 - Feb - 2016 | 15:22 | kategori:Headline

Jakarta. Seputar Nusantara. Politisi Partai NasDem yang juga Anggota Komisi III DPR RI Drs. T. Taufiqulhadi, M. Si., menganggap bahwa saat ini Indonesia tengah darurat narkoba.

Dalam spektrum yang lebih kecil, ia mencontohkan di dapilnya di Jawa Timur. Provinsi ini telah menjadi wilayah dengan tingkat peredaran narkoba terbesar kedua, setelah Jawa Barat.

Oleh karenanya ia mendukung semua langkah Badan Narkotika Nasional (BNN) dalam memberantas Narkoba melalui skema politik anggaran DPR.

“ Coba sampaikan semua persoalan, jangan dipendam-pendam, kemudian kita diskusikan, kita akan selesaikan. Jangankan kenaikan anggaran, di BNN harus tambah SDM bila perlu,” papar politisi asal Aceh ini dalam Rapat Kerja Komisi III dengan Kepala BNN Budi Waseso, di Kompleks Gedung Parlemen, Senayan, Kamis (04/2/2016).

Politik anggaran, menurutnya, adalah hal yang paling memungkinkan untuk dilakukan saat ini untuk mengentaskan persoalan pelik peredaran narkoba. Dalam uraian yang disampaikannya, Indonesia merupakan rumah bagi 40 persen peredaran barang haram itu di ASEAN.

Bisnisnya sangat menggiurkan. Total perputaran uang dalam bisnis narkoba mencapai Rp 48 triliun per tahun. Bukan hanya itu, usia produktif Indonesia yang jadi pecandu menembus kurang lebih 4 juta orang. Lima belas ribu diantaranya meninggal per tahun.

“ Artinya ada sekitar 40– 50 orang meninggal setiap harinya. Lebih parahnya lagi, menurut KPAI, kasus peredaran narkoba di level anak-anak, naik tajam sekitar 300 persen,” tambahnya.

Adapun anggaran BNN tahun ini adalah Rp 1,367 triliun. Angka ini bisa diubah melalui skema perubahan anggaran dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan (APBN-P) 2016. Taufiq melihat, bukan hanya penganggaran saja yang dianggapanya penting bagi BNN, namun juga kelembagaan dan juga kualitas SDM. (Aziz)

BERANDA | RSS 2.0 | KATEGORI: Headline | Both comments and pings are currently closed.

Comments are closed.

Tulisan dengan Kategori Headline