Sahat Silaban : BASARNAS Harus Lebih Sigap Cari & Tolong Korban Bencana
Sahat Silaban, Anggota Komisi V DPR RI Periode 2014- 2019 dari Fraksi Partai NasDem (Nasional Demokrat)
Jakarta. Seputar Nusantara. Bencana Gempa Bumi dan Tsunami yang terjadi di Palu, Sigi, dan Dongggala- Sulawesi Tengah, pada Jumat 28 September 2018, menyisakan duka yang mendalam bagi para korban dan keluarganya.
Gempa Bumi berkekuatan 7,4 SR dan disusul dengan tsunami yang cukup besar, mengakibatkan ribuan korban meninggal dunia, luka- luka, korban hilang, rumah dan infrastruktur mengalami kerusakan sangat parah.
Berkaitan dengan musibah Gempa Bumi dan Tsunami tersebut, Anggota Komisi V DPR RI dari Fraksi Partai NasDem (Nasional Demokrat), Sahat Silaban, menyatakan turut berduka cita yang sedalam- dalamnya atas musibah yang menimpa masyarakat di Palu, Sigi dan Donggala- Sulawesi Tengah.
Menurut Sahat Silaban, pencarian korban bencana alam di Sulteng khususnya oleh BASARNAS (Badan SAR Nasional) menjadi bahan evaluasi bagi kita semua. Sebab, pencarian korban bencana alam harus sigap dan cepat setelah terjadinya peristiwa bencana alam.
” Pencarian korban bencana alam di Sulteng ini minim sekali peralatannya, seperti gergaji, pemecah beton dsb. Memang untuk peralatan canggih dan besar seperti Helikopter dan kapal cepat sudah tersedia. Namun, untuk pencarian korban di reruntuhan bangunan kan harus pakai alat- alat sederhana seperti pemecah beton,” ungkap Sahat Silaban kepadaseputarnusantara.com di Gedung Komisi V DPR RI- Senayan, pada Selasa 9 Oktober 2018.
Sahat Silaban memaparkan bahwa alat- alat sederhana masih sangat kurang. Padahal alat- alat sederhana tersebut tidak kalah pentingnya dengan alat- alat canggih dan modern.
Ada peristiwa di Sulteng, pasca gempa bumi dan tsunami, ada anak kecil nangis tertimbun reruntuhan bangunan dan didengar oleh ibunya. Namun ibunya tidak bisa berbuat apa- apa karena tidak ada alat untuk memecah beton dan memotong puing- puing bangunan.
” Kita perlu sampaikan ke pihak BASARNAS, jangan sampai hanya menyiapkan alat- alat yang besar saja, tetapi alat- alat sederhana padahal penting, justru terlupakan. Ini sebagai bahan evaluasi bagi BASARNAS,” terang Politisi Partai NasDem ini.
Sahat Silaban melanjutkan, kesigapan dan kecepatan BASARNAS dalam mencari dan menolong korban tersebut perlu ditingkatkan. Kalau sigap dan cepat mencari dan menolong (SAR), maka korban akan cepat ditemukan dan tertolong.
” Contoh, saat KM. Sinar Bangun tenggelam di Danau Toba- Sumatera Utara, kalau saja petugas disana termasuk BASARNAS cepat bergerak, dan Helikopter ada disana, maka korban akan segera dapat ditolong. Misalnya korban sudah meninggal, paling tidak jenazahnya cepat bisa diangkat,” ucapnya.
Tapi, lanjutnya, karena Helikopter ada di Medan, jauh dari Danau Toba, maka pencarian dan pertolongannya menjadi terlambat sehingga banyak korban meninggal dan tidak ditemukan.
” BASARNAS harus siap tempur. Perlu diingatkan kepada BASARNAS bahwa kinerjanya selama ini kurang- lah. Mereka kan sudah menguasai pencarian dan pertolongan korban,” tegasnya.
Sahat Silaban menyarankan kepada Pemerintah dalam hal ini BASARNAS agar ke depan memiliki peralatan- peralatan sederhana, dengan tidak melupakan peralatan canggih dan modern.
Jangan sepelekan peralatan- peralatan yang sederhana, sebab peralatan sederhana juga sangat dibutuhkan setelah terjadinya bencana.
” BASARNAS harus menempatkan Helikopternya di daerah- daerah rawan bencana, sehingga ketika terjadi bencana, akan cepat bergerak dan sampai ke lokasi bencana. Kalau BASARNAS cepat bergerak dan sampai ke lokasi bencana, maka korban dapat diminimalisir,” pungkas Sahat Silaban di penghujung wawancara. (Aziz).
BERANDA | RSS 2.0 | KATEGORI: Headline | Both comments and pings are currently closed.
Tulisan dengan Kategori Headline
- Nilai Putusan Mahkamah Konstitusi Sudah Tepat dan Proporsional, Wakil Ketua DPD RI Sultan Najamudin Ucapkan Selamat Kepada Prabowo- Gibran
- Tanggapi Putusan MK (Mahkamah Konstitusi), Ketua DPD RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti : Harus Ditaati Para Pihak dan Mari Ambil Hikmahnya
- Nilai Rupiah Terus Terdepresiasi Akibat Ancaman Perang, Wakil Ketua DPD RI Sultan Najamudin : Momentum Wujudkan Kemandirian Pangan dan Energi
- Hadiri Halal Bihalal Pemuda Pancasila, Ketua DPD RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti Ingatkan 62 Kader PP di DPR dan DPD RI Untuk Kembalikan Pancasila
- Sebut Judi Online Sebagai Penyakit Sosial, Wakil Ketua DPD RI Sultan B. Najamudin Apresiasi OJK (Otoritas Jasa Keuangan) Blokir Rekening Pelaku
- Laporan Keuangan PT. Telkom Kuartal I/ 2024, Kuartal Pertama Tahun 2024 Telkom Catat Laba Bersih Operasi Rp 6,3 Triliun atau Tumbuh 3,1% YoY
- Cermati Polemik Realisasi Proyek di Daerah, Filep Wamafma Dorong Stakeholder Papua Barat Tegas Awasi
- Ketua DPD RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti Mendukung Penuh Obligasi Daerah, Tetapi Harus Ketat dan Terukur
- Telin Milik Telkom dan Dialog Axiata Tandatangani Kemitraan Strategis Untuk Kelola Layanan Terminasi Suara dan SMS Internasional. Kolaborasi Diharapkan Dapat Mempelopori Pendekatan Transformatif Untuk Melindungi Jaringan Komunikasi dan Membangun Kepercayaan di Era Digital
- Tiga Tahun Berturut- Turut, Telkom Indonesia Kembali Meraih Penghargaan Linkedin Top Companies 2024
- Sebagian Wilayah Purworejo- Jateng Diserang Hama Wereng, Petugas POPT pada Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Lakukan Gerdal OPT
- Apa Kabar JLS Jatim, 23 Tahun Tak Selesai. Ketua DPD RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti : Harus Dipercepat
- Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Purworejo- Jawa Tengah : Jaga Mental, Kesehatan dan Patuhi Rambu- Rambu Lalu Lintas Supaya Selamat di Perjalanan
- Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Purworejo- Provinsi Jawa Tengah : Momentum Hari Raya Idul Fitri, Stok Pangan di Purworejo Mencukupi dan Harga Pangan Stabil
- Harga Minyak Diatas Asumsi Makro APBN, Ketua DPD RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti Minta Pemerintah Tidak Tempuh Kenaikan BBM Subsidi
- Ketua Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia AA LaNyalla Mahmud Mattalitti Hadir di Acara Open House Prabowo Subianto, Sebagai Ajang Silaturahmi dan Nostalgia Saat di Partai Gerindra
- BULD (Badan Urusan Legislasi DPD RI) Rekomendasikan Restrukturisasi Legislasi Tata Kelola Ketahanan Pangan
- Wakil Ketua DPD RI Mahyudin Gagas Pembangunan Kalimantan Timur Menyeluruh dan Sinkron Dengan IKN
- Komite IV DPD (Dewan Perwakilan Daerah) RI Minta RPJPN 2025- 2045 Munculkan Pertumbuhan Ekonomi Baru
- Komite I DPD RI Beri Catatan Penting Atas Pelaksanaan Pemilu Serentak 2024