logo seputarnusantara.com

Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Purworejo Selenggarakan FGD ‘Analisa Kebutuhan Peningkatan Mutu Pendidikan Melalui Bedah Rapor Pendidikan’

16 - Nov - 2022 | 14:00 | kategori:Headline

Keterangan foto : Wasit Diono, S. Sos., Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Purworejo- Jawa Tengah (berdiri di podium), saat memberikan sambutan dalam kegiatan FGD di Yogyakarta

Purworejo. Seputar Nusantara. Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Purworejo- Jawa Tengah menyelenggarakan FGD (Focus Group Discusion) tentang ‘Analisa Kebutuhan Peningkatan Mutu Pendidikan Kabupaten Purworejo Melalui Bedah Rapor Pendidikan’. Kegiatan FGD ini sudah memasuki tahun ke- 2.

Kegiatan FGD tersebut dilaksanakan pada tanggal 14- 15 November 2022 di Hotel UNY- Yogyakarta. Dalam kegiatan FGD ini dihadiri oleh : Rektor UNY, Wakil Rektor Bidang Akademik, Wakil Rektor Bidang Umum dan Keuangan, Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni, Wakil Rektor Bidang Perencanaan & Kerjasama, Kepala BPMP, Prof. Muhyadi, dan Tim dari UNY.

Sedangkan yang hadir dari Purworejo adalah : Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Sekretaris Dinas, para Kepala Bidang, Korwilcambidik se- Purworejo, dan Kepala SMP Negeri se- Kabupaten Purworejo. Kegiatan FGD ini terselenggara berkat kerjasama antara Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Purworejo dengan Universitas Negeri Yogyakarta (UNY).

Keterangan foto : Kusnaeni, M. Pd.,Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Purworejo- Provinsi Jawa Tengah

Menurut Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Purworejo, Wasit Diono, S. Sos., melalui Sekretaris Dinas, Kusnaeni, M. Pd., bahwa Rapor Pendidikan adalah platform yang menyediakan data laporan hasil evaluasi sistem pendidikan. Data diambil dari Asesmen Nasional yang menilai : AKM (Asesmen Kompetensi Minimum), Survey Karakter, dan Survey Lingkungan Belajar.

” Rapor Pendidikan menampilkan hasil asesmen dan survey nasional suatu satuan pendidikan (satdik) atau daerah. Satuan Pendidikan dan Dinas dapat menjadikan Rapor Pendidikan sebagai acuan dalam mengidentifikasi masalah, merefleksikan akarnya, dan membenahi kualitas pendidikan secara menyeluruh,” ungkap Kusnaeni kepada seputarnusantara.com di ruang kerjanya, pada Rabu 16 November 2022.

Lebih jauh dirinya menjelaskan bahwa Rapor Pendidikan menjadi dasar penetapan kebijakan perencanaan bagi satuan pendidikan dan Pemerintah Kabupaten. Platform Rapor Pendidikan dapat dijadikan sebagai : pertama, referensi utama sebagai dasar analisis, perencanaan, dan tindak lanjut peningkatan kualitas pendidikan.

Kedua, satu- satunya platform untuk melihat hasil Asesmen Nasional. Kemudian ketiga, sebagai sumber data yang objektif dan handal, dimana laporan disajikan secara otomatis dan terintegrasi. Keempat, sebagai instrumen pengukuran untuk evaluasi sistem pendidikan secara keseluruhan, baik untuk evaluasi internal maupun evaluasi eksternal,” papar Kusnaeni.

Kelima, lanjutnya, sebagai alat ukur yang ber- orientasi pada mutu dan pemerataan hasil belajar (output). Dan keenam, sebagai platform penyajian data yang terpusat, sehingga satuan pendidikan tidak perlu menggunakan beragam aplikasi, sehingga diharapkan dapat meringankan beban administrasi.

” Dengan melihat banyaknya manfaat dari Platform Rapor Pendidikan, maka penggunaan Platform Rapor Pendidikan sangat disarankan bagi Satuan Pendidikan (Satdik) atau Dinas, karena dapat digunakan sebagai bahan acuan dasar untuk melaksanakan Perencanaan Berbasis Data (PBD),” pungkas Kusnaeni di penghujung Wawancara dengan seputarnusantara.com (Aziz)

BERANDA | RSS 2.0 | KATEGORI: Headline | Both comments and pings are currently closed.

Comments are closed.

Tulisan dengan Kategori Headline