logo seputarnusantara.com

Hamdani HB : Pemerintah Harus Fokus Untuk Lestarikan Satwa- Satwa Langka

Hamdani HB : Pemerintah Harus Fokus Untuk Lestarikan Satwa- Satwa Langka

Hamdani HB, Anggota Komisi IV DPR RI dari Fraksi Partai Nasdem (Nasional Demokrat)

5 - Jun - 2015 | 15:35 | kategori:Headline

Jakarta. Seputar Nusantara. Keberadaan hewan di indonesia semakin hari semakin berkurang, perilaku manusia yang menyebabkan langka- nya spesies hewan ini adalah dampak buruk bagi kelestarian alam semesta.

Indonesia masih lemah dalam Perlindungan Satwa Langka. Kartu kuning pun pernah disabet oleh bangsa kita sendiri akan kepunahan harimau dan gajah. Perdagangan, penjualan dan pemburuan hewan-hewan langka masih terus di lakukan oleh sekelompok oknum yang tidak bertanggung jawab, mereka hanya mementingkan diri sendiri, individu maupun kelompok mereka.

Menurut Hamdani HB, Anggota Komisi IV DPR RI dari Fraksi Partai Nasdem (Nasional Demokrat), bahwa Komisi IV DPR RI memberikan apresiasi kepada Kementerian LH dan Kehutanan yang berupaya melestarikan kembali satwa langka, yang sekarang ini banyak spesiesnya hampir punah.

” Pelestarian hewan- hewan langka dari kepunahan, harus menjadi fokus dan target jangka pendek Kementerian LH dan Kehutanan. Sebab, hewan langka ini semakin hari semakin memprihatinkan kondisinya. Hewan langka seperti Kakatua Jambul Kuning dan burung cendrawasih banyak diperjual- belikan di pasar- pasar dalam negeri maupun internasional, ini harus segera ditangani,” ungkap Hamdani kepada seputarnusantara.com di Gedung Nusantara 1 DPR RI- Senayan, pada Kamis 4 Juni 2015.

Menurut Hamdani, dengan makin maraknya jual- beli hewan langka seperti Kakatua Jambul Kuning, burung cendrawasih, trenggiling, hiu, buaya dan sebagainya, maka pemerintah harus segera membentuk tim khusus untuk menangani permasalahan tersebut. Sehingga jual- beli satwa langka bisa segera dihentikan.

” Kepunahan hewan langka semakin didepan mata kita. Memang sangat sulit mengawasi hewan langka, karena ada didalam hutan. Tetapi itu sudah menjadi kewajiban pemerintah untuk melestarikan hewan langka. Jual- beli hewan langka hanya menguntungkan segelintir orang dan kelompok. Terkadang penduduk juga mau diiming- imingi uang yang cuma ratusan ribu rupiah untuk menangkap hewan langka, padahal harga di pasaran bisa mencapai jutaan rupiah,” terang Hamdani, politisi Partai Nasdem ini.

Menurutnya, di Kalimantan Timur setiap hari marak perburuan rusa, dagingnya untuk dimakan, kemudian tanduknya dijual dengan harga mahal mencapai jutaan rupiah. Masalah Kakatua Jambul Kuning yang sedang ramai diperbincangkan, dikarenakan unik dan antik. Padahal tidak hanya Kakatua Jambul Kuning saja yang hampir punah, masih banyak satwa langka lainnya yang diambang kepunahan.

” Pemerintah harus tegas terhadap orang yang memperjual- belikan satwa langka. Aparat penegak hukum harus bertindak tegas kepada pihak- pihak yang mengambil keuntungan dari satwa langka tersebut,” pungkas Hamdani di penghujung wawancara dengan seputarnusantara.com (Aziz)

BERANDA | RSS 2.0 | KATEGORI: Headline | Both comments and pings are currently closed.

Comments are closed.

Tulisan dengan Kategori Headline