PPATK : Ada Transaksi Yang Mencurigakan Dari Anggota DPR RI
9 - Feb - 2010 | 11:32 | kategori:Hukum
Jakarta. Seputar Nusantara. Ketua PPATK Yunus Husein mengungkapkan jika lembaganya menemukan transaksi anggota DPR yang mencurigakan. Saat ini PPATK terus menelusuri aliran dana anggota DPR ini. “Terdapat indikasi transaksi yang memenuhi kriteria transaksi keuangan yang mencurigakan atas nama salah satu anggota nasabah Bank Century yang juga merupakan tokoh parpol dan anggota DPR,” kata Ketua KPK Yunus Husein.
Hal ini disampaikan Yunus dalam rapat konsultasi antara Pansus Century dengan PPATK di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (9/2/2010).
Untuk itu, lanjut Yunus, PPATK terus mengumpulkan data lengkapnya. “PPATK tengah melakukan penelitian lebih lanjut atas indikasi transaksi keuangan yang mencurigakan tersebut,” jelas Yunus.
Namun sebaliknya, Yunus menjelaskan, PPATK tidak menemukan kesamaan profil antara rekening bernama mirip tokoh parpol dengan tokoh sebenanrnya.
“Namun hasil penelitian dan hasil klarifikasi dengan Bank menunjukkan profil penerima aliran dana tersebut berbeda dengan profil pejabat negara dan tokoh parpol sebenarnya,” tutupnya. ( detik.com )
BERANDA | RSS 2.0 | KATEGORI: Hukum | Both comments and pings are currently closed.
Tulisan dengan Kategori Hukum
- Sebanyak 2.511 Personel Gabungan Kawal Reuni 212 di Silang Monas- Jakarta Hari Ini
- KPAI Dorong Sistem Deteksi Dini di Sekolah
- KDM Tepis Tudingan Menteri Keuangan Terkait Dana Pemda Yang Mengendap di Bank
- Rombongan Penyanyi Yang Sedang Naik Daun Kecelakaan di Magetan- Jawa Timur
- PP Persis Apresiasi Polri Pulihkan Keamanan
- Jatanras Polda Metro Tangkap 4 Aktor Penculikan Kepala Cabang Bank Jakarta
- Bahlil Bantah Isu Munaslub Golkar
- KPK Usut Kasus Pemerasan Izin TKA
- Bareskrim Polri Berikan Trauma Healing
- Kejaksaan Agung : Ada Kejanggalan Perhitungan Laba PT. Sritex 2020- 2021
- Wakil Ketua KPK Ibnu Basuki Widodo Soroti Kecurangan Saat Tes UTBK SNBT 2025
- Presiden Prabowo Subianto Ungkap Rencana Evakuasi 1.000 Warga Gaza ke Indonesia
- Hakim Erintuah Damanik Pembebas Ronald Tannur Akui Pernah Mencoba Bunuh Diri
- PSU Papua Diupayakan Menggunakan APBD
- Terpidana Korupsi Dipindah ke NK
- KPK Beri Penjelasan Hasto Belum Ditahan
- Sekjen PDI Perjuangan Tersangka KPK
- PKB Ingatkan Gus Miftah Jangan Olok- Olok
- Hakim MK Anwar Usman Dicopot dari Jabatan Ketua Mahkamah Konstitusi
- Para Kepala Dinas Kota Bekasi Dipanggil KPK