logo seputarnusantara.com

Ir. Soepriyatno : Regulasi Merokok di Tempat Umum Harus Dipertegas

Ir. Soepriyatno : Regulasi Merokok di Tempat Umum Harus Dipertegas

Ir. H. Soepriyatno, Wakil Ketua Komisi IX DPR RI dari Fraksi Partai Gerindra (Gerakan Indonesia Raya)

1 - Jun - 2012 | 02:00 | kategori:Headline

Jakarta. Seputar Nusantara. Hari Kamis tanggal 31 Mei 2012, merupakan peringatan hari tanpa tembakau sedunia (World No Tobacco Day). Seperti apa kesepakatan di dunia, dan sejauh apa peran Indonesia? Peringatan Hari Tanpa Tembakau Sedunia mulai diselenggarakan oleh WHO pada tahun 1987 dengan tujuan untuk memberikan informasi kepada masyarakat terhadap resiko kesehatan yang terkait dengan penggunaan tembakau dan juga melakukan advokasi untuk mengurangi konsumsi tembakau.

Berdasarkan data dari website resmi WHO, saat ini penggunaan tembakau merupakan penyebab kedua kematian global (setelah hipertensi), di mana 1 dari 10 orang dewasa di seluruh dunia meninggal karena penggunaan tembakau.

Indonesia sendiri sangat menyadari resiko dari penggunaan tembakau, ini terbukti dengan dimasukannya tembakau dan produk yang mengandung tembakau di dalam UU Nomor 36 tahun 2009 tentang Kesehatan sebagai zat adiktif yang penggunaannya harus diatur agar tidak mengganggu dan membahayakan kesehatan. UU Kesehatan mengamanatkan kepada Pemerintah untuk mengatur ketentuan mengenai pengamanan bahan yang mengandung zat adiktif, termasuk tembakau dan produk yang mengandung tembakau, dalam Peraturan Pemerintah.

Menurut Ir. H. Soepriyatno, Wakil Ketua Komisi IX DPR RI dari Fraksi Partai Gerindra (Gerakan Indonesia Raya), bahwa pada intinya adalah agar kita mengurangi asap rokok demi kesehatan bersama. Tapi kalau masalah tembakau itu tidak ada masalah, karena banyak petani Indonesia yang bergulat dan bergantung pada sektor tembakau. Kebergantungan sebagian rakyat Indonesia pada tembakau, sehingga mereka hidup dan menggantungkan ekonominya dari tanaman tembakau.

” Seperti di daerah pemilihan saya pulau Madura, kemudian daerah Wonosobo, Temanggung dan daerah- daerah lain di Indonesia, banyak sekali masyarakat yang menggantungkan hidupnya dari pertanian tembakau. Jadi tembakau ini sudah menjadi penopang hidup sebagian rakyat Indonesia,” ungkap Soepriyatno kepada seputarnusantara.com di Gedung Nusantara I DPR RI- Jakarta, pada hari Kamis 31 Mei 2012.

Soepriyatno menjelaskan, bahwa yang kita peringati hari ini adalah bagaimana agar kita mengurangi asap rokok demi kesehatan. Tetapi bagi para petani tembakau tidak ada masalah, karena mereka hidup dari tembakau. Hari ini kita semestinya menghormatinya dengan tidak merokok. Kalau hukum merokok itu kan hanya makruh, tidak haram.

” Yang tidak diperbolehkan merokok itu ibu- ibu hamil, sedang menyusui dan anak- anak dibawah umur. Karena sangat membahayakan jika merokok dalam kondisi seperti itu. Sekarang yang terpenting adalah, kita buat regulasi bahwa tidak boleh merokok ditempat- tempat umum, agar tidak mengganggu orang lain yang tidak merokok,” tegas Politisi Partai Gerindra ini.

” Apalagi di daerah pemilihan saya Madura sana, di dapil saya, merokok dan bertani tembakau adalah sudah turun temurun. Kalau kemudian merokok dilarang, bagaimana nasib para petani tembakau? Kecuali kalau pemerintah sudah menyediakan lapangan kerja lain yang bisa menghidupi para petani tembakau,” imbuh Soepriyatno.

Hari ini, lanjutnya, adalah hari tanpa merokok. Artinya, kita tidak merokok hari ini untuk mengurangi asap rokok untuk kepentingan bersama. Sekarang ini kan sudah ada rokok yang tidak memakai tembakau. Karena, tembakau sudah jadi sektor penunjang perekonomian sebagian rakyat Indonesia.

” Yang perlu dipertegas adalah masalah Regulasi, orang merokok tidak boleh sembarangan. Di DKI Jakarta juga sudah ada Perda (Peraturan Daerah, red.) larangan merokok di tempat- tempat tertentu. Karena kalau ditempat umum, sudah ada larangan merokok. Sedangkan yang dilarang merokok itu ya ibu- ibu hamil, menyusui, dan anak- anak dibawah umur,” ucap Wakil Rakyat yang sangat vokal ini.

” Sekali lagi saya tegaskan, sebagai wakil rakyat, bahwa hari ini adalah hari tanpa asap rokok, jadi kita berusaha untuk mengurangi asap rokok demi kepentingan kesehatan bersama,” pungkas Ir. Soepriyatno di penghujung wawancara. (Aziz)

BERANDA | RSS 2.0 | KATEGORI: Headline | Both comments and pings are currently closed.

Comments are closed.

Tulisan dengan Kategori Headline