Korupsi 25 Miliar, Susno Duadji : Jenderal Yang Jadi Markus adalah Direktur II Ekonomi Khusus Mabes Polri
18 - Mar - 2010 | 05:14 | kategori:Hukum
Jakarta. Seputar Nusantara. Setelah menyebut ada jenderal yang menjadi markus dalam kasus pegawai pajak senilai Rp 25 miliar, Mantan Kabareskrim Komjen Pol Susno Duadji kian blak-blakan membuka identitas jenderal yang dimaksud. Susno menyebut jenderal yang menjadi markus itu menjabat Direktorat II Ekonomi Khusus Bareskrim Polri.
“Itu Dir dua (Direktorat II Ekonomi Khusus Bareskrim Polri),” kata Susno ketika dihubungi wartawan, Kamis (18/3/2010).
Pejabat yang sekarang atau sebelumnya? tanya para wartawan. “Ya dua-duanya. Dari pada saling lempar ya dua-duanya sekalian,” jelas Susno.
Direktur II Eksus Bareskrim Polri kini dijabat oleh Brigjen Pol Raja Erizman, sebelumnya dijabat Brigjen Pol Edmond Ilyas yang kini duduk sebagai Kapolda Lampung.
Susno menambahkan, apa yang dilakukannya ini bukanlah sebagai bentuk balas dendam karena telah dicopot sebagai Kabareskrim. Susno mengaku melakukan ini semua karena kepatuhannya kepada perintah Kapolri yang tidak mau ada pengkhianat ditubuh Polri.
“Kapolri waktu pelantikan Kapolda bilang jangan ada yang berkhianat pada Polri. Artinya kalau memelihara markus itu penghianat atau bukan?” ujar Susno.
Susno menerangkan, sejauh ini amanat Kapolri untuk memberantas markus di polri hanya dianggap sebagai angin lalu. Selain itu, Susno juga melihat keanehan dengan Kapolri membentuk tim dibawah Wakapolri untuk menyelidiki pernyataannya.
Susno mengatakan, kalau dia melakukan ini semua agar Polri menjadi lebih baik. Karena itu dia baru bersedia menduduki jabatan di Polri apa bila posisinya bisa membuat Polri jadi lebih baik.
“Ya sekarang buat apa jabatan yang tidak bisa merubah polri,” pungkasnya. ( dtc ).
BERANDA | RSS 2.0 | KATEGORI: Hukum | Both comments and pings are currently closed.
Tulisan dengan Kategori Hukum
- Sebanyak 2.511 Personel Gabungan Kawal Reuni 212 di Silang Monas- Jakarta Hari Ini
- KPAI Dorong Sistem Deteksi Dini di Sekolah
- KDM Tepis Tudingan Menteri Keuangan Terkait Dana Pemda Yang Mengendap di Bank
- Rombongan Penyanyi Yang Sedang Naik Daun Kecelakaan di Magetan- Jawa Timur
- PP Persis Apresiasi Polri Pulihkan Keamanan
- Jatanras Polda Metro Tangkap 4 Aktor Penculikan Kepala Cabang Bank Jakarta
- Bahlil Bantah Isu Munaslub Golkar
- KPK Usut Kasus Pemerasan Izin TKA
- Bareskrim Polri Berikan Trauma Healing
- Kejaksaan Agung : Ada Kejanggalan Perhitungan Laba PT. Sritex 2020- 2021
- Wakil Ketua KPK Ibnu Basuki Widodo Soroti Kecurangan Saat Tes UTBK SNBT 2025
- Presiden Prabowo Subianto Ungkap Rencana Evakuasi 1.000 Warga Gaza ke Indonesia
- Hakim Erintuah Damanik Pembebas Ronald Tannur Akui Pernah Mencoba Bunuh Diri
- PSU Papua Diupayakan Menggunakan APBD
- Terpidana Korupsi Dipindah ke NK
- KPK Beri Penjelasan Hasto Belum Ditahan
- Sekjen PDI Perjuangan Tersangka KPK
- PKB Ingatkan Gus Miftah Jangan Olok- Olok
- Hakim MK Anwar Usman Dicopot dari Jabatan Ketua Mahkamah Konstitusi
- Para Kepala Dinas Kota Bekasi Dipanggil KPK