logo seputarnusantara.com

Totok Daryanto : Kerja Keras Kader & Figur Pimpinan Akan Dongkrak Suara PAN

Totok Daryanto : Kerja Keras Kader & Figur Pimpinan Akan Dongkrak Suara PAN

H. Totok Daryanto, SE., Anggota Komisi VII DPR

16 - Jan - 2013 | 20:33 | kategori:Headline

Jakarta. Seputar Nusantara. Eskalasi Politik pada tahun 2013 diprediksi bakal naik. Hal ini disebabkan karena ada kompetisi untuk pesta demokrasi pada Pemilu 2014. Apakah itu menimbulkan pengaruh? Itu pasti, karena setiap dinamika politik pasti akan menimbulkan pengaruh terutama di bidang ekonomi.

Hal tersebut disampaikan oleh H. Totok Daryanto, SE., Anggota Komisi VII DPR RI dari Fraksi PAN (Partai Amanat Nasional). Menurutnya, masyarakat Indonesia sudah dewasa dalam ber- demokrasi, sehingga kita punya keyakinan bahwa dinamika politik tidak akan mengganggu kondisi masyarakat. Sebab, terkadang masyarakat justru lebih dewasa dalam menyikapi politik daripada politikus itu sendiri.

” Tapi yang pentig juga, para politisi harus bisa menjaga kepentingan nasional dan kepentingan bersama, daripada kepentingan pribadi dan ambisi politiknya. Mesti disadari oleh para pelaku politik itu, untuk bisa menciptakan kondisi yang aman dan tentram,” tegas Totok Daryanto di Gedung Nusantara 1 DPR- Senayan, pada Rabu 16 Januari 2013.

Totok Daryanto menjelaskan bahwa dengan naiknya eskalasi politik, masyarakat akan mengikutinya melalui media massa. Karena pengaruh media sangat besar bagi masyarakat. Disadari atau tidak pengaruh media akan sangat besar di masyarakat.

” Secara teori, saya optimis dengan dicalonkannya Pak Hatta Rajasa sebagai Capres 2014 dari PAN akan mendongkrak perolehan suara partai. Ibarat dagangan, dagangannya politik itu ya perebutan kekuasaan, dan kekuasaan tertinggi di Eksekutif itu Presiden,” imbuhnya.

Totok daryanto menegaskan bahwa PAN adalah partai yang mengkombinasikan antara kekuatan figur pimpinan dan kerja keras ketokohan kader. Kedua- duanya sangat penting, karena kedua hal tersebut saling mendukung. Aktifitas Calon Legislatif juga sangat menentukan kemenangan partai, karena pengaruh Caleg itu lebih besar, sebab Pemilu kita punya sistem langsung. Bisa dikatakan, kemenangan partai itu 70% itu karena pengaruh Caleg dan 30% pengaruh figur pimpinan partai.

” Indonesia ini belum bisa membuat dan merealisasikan program dengan baik, yang ada sekarang hanya claim, bahwa pemerintah pro- rakyat, pro- pertumbuhan dll…itu hanya claim dan pencitraan,” tegasnya.

Nanti, menurutnya, akan terbentuk partai- partai yang benar- benar pro- rakyat, kemudian mana partai yang pro- pertumbuhan ekonomi. Mestinya sekarang ini partai- partai sudah punya karakter, ideologi dan rakyat mempertimbangkan memilih partai tersebut karena programnya dan keyakinan rakyat bahwa partai tersebut benar- benar punya program bagus dan punya karakter kuat.

” Kalau mau mengubah Indonesia ini, instrumen yang paling utama itu ya anggaran, tapi siapa yang bisa mengelola instrumen anggaran ini untuk kemajuan bangsa dan kesejahteraan rakyat?” tanya Totok Daryanto.

” Partai seharusnya yang disusung adalah program yang bersifat nasional. Kemudian Anggota Legislatif menterjemahkan sesuai dengan daerah pemilihannya masing- masing. Potensi- potensi daerah itu yang mestinya dikembangkan oleh angggota DPR, sehingga berkembang menjadi kemajuan nasional,” pungkas Totok Daryanto. (Aziz)

BERANDA | RSS 2.0 | KATEGORI: Headline | Both comments and pings are currently closed.

Comments are closed.

Tulisan dengan Kategori Headline