KPK Panggil Boediono dan Sri Mulyani Pekan Depan Terkait Kasus Century
19 - Apr - 2010 | 15:02 | kategori:HukumJakarta. Seputar Nusantara. Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akan memanggil mantan Gubernur Bank Indonesia (BI) Boediono dan Menteri Keuangan Sri Mulyani pada pekan depan terkait penyelidikan kasus Bank Century. Hal ini diketahui usai pertemuan Pimpinan KPK dan Anggota Komisi III DPR. “Pimpinan KPK mengatakan minggu depan akan ada pemanggilan dan pemeriksaan terhadap Sri Mulyani dan Boediono,” ujar anggota Komisi III, Bambang Soesatyo di KPK, Jl HR Rasuna Said, Kuningan, Jaksel, Senin (19/4/2010).
Sejumlah anggota Komisi III DPR menemui pimpinan KPK untuk mengetahui sejauh
mana pengusutan komisi antikorupsi tersebut terhadap kasus Bank Century.
Selain Bambang (FPG), politisi lain di antaranya adalah Aziz Syamsuddin
(FPG), Gayus Lumbuun (FPDIP) dan Desmon Mahesa (FPGerindra).
Menurut Bambang, KPK tengah menelusuri data-data terkait dengan Bank Century sehingga terkesan lambat. Namun, sambung dia, sebenarnya komisi itu memerlukan keakuratan data terkait penelusuran Bank Century.
“Dalam pemeriksaan saksi yang jumlah 46 yang dipanggil itu terhadap penemuan-penemuan yang mereka dapatkan, dan silakan dikofrontir dan
dikonfirmasi kepada Sri Mulyani atau Boediono, satu minggu ke depan,” jelasnya.
Saat dikonfirmasi pada pimpinan KPK soal pemanggilan belum ada yang bisa memberikan jawaban. Namun sebelumnya, KPK mengaku masih melakukan kajian terhadap kasus.
“Kajian itu harus ditelusuri lebih lanjut, jadi kami belum bisa memutuskan
apa-apa terkait dengan kasus itu. Kami belum putuskan apakah bukti itu kuat
atau lemah, karena belum berakhir,” ujar Wakil Ketua KPK M Jasin beberapa waktu lalu. ( dtc )
BERANDA | RSS 2.0 | KATEGORI: Hukum | Both comments and pings are currently closed.
Tulisan dengan Kategori Hukum
- Sekjen PDI Perjuangan Tersangka KPK
- PKB Ingatkan Gus Miftah Jangan Olok- Olok
- Hakim MK Anwar Usman Dicopot dari Jabatan Ketua Mahkamah Konstitusi
- Para Kepala Dinas Kota Bekasi Dipanggil KPK
- Instruksi Jokowi Soal Antikorupsi
- Marahnya Jokowi, Anggaran Kesehatan Rp 75 Triliun Baru Terpakai 1,53 Persen
- KPK Tetapkan Walikota Kendari & Calon Gubernur Sultra sbg Tersangka Suap
- Kisah TKW Yang Dijual
- Hari Ini Ba’asyir Disidang
- ICW : DPR Khianati Agenda Pemberantasan Korupsi
- Sumbangan Pengusaha Rp 7,5 Miliar
- Farhat Abbas Tak Akan “Jual” Ayahnya
- BTB Harus Bisa Goyang Koruptor
- Hotel Crystal Saksi Bisu Pertemuan Para Mafia Hukum
- Kasus Gayus Tambunan, ICW Desak Polisi Segera Temukan Imam Cahyo
- Kejaksaan Agung Usut Dugaan Korupsi Ambulance dan Alat Kesehatan di Kementerian Kesehatan 2009
- Korupsi, Bupati Boven Digoel, Yusak Yaluwo Divonis 4,5 Tahun Penjara
- Misbakhun Divonis 1 Tahun Penjara
- Amien Rais : Skandal Krakatau Steel Lebih Dahsyat Dari Skandal Century
- Hendarman dan BHD Perlu Diperiksa