Roem Kono : Pemerintah Harus Sejahterakan Rakyat Bidang Perumahan

Drs. H. Roem Kono, Anggota Komisi V DPR RI dari Fraksi Partai Golkar
Jakarta. Seputar Nusantara. Minimnya pertumbuhan rumah layak huni itu sangat memprihatinkan dan sangat bertolak belakang dengan Pasal 28 H Ayat 1 UUD 1945 hasil amandemen (perubahan) Kedua. Dalam pasal itu menyatakan setiap warga negara berhak tinggal di rumah dan mendapat lingkungan hidup yang baik dan sehat. Pemenuhan kebutuhan perumahan merupakan salah satu unsur pokok kesejahteraan rakyat, yang merupakan kebutuhan dasar bagi setiap warga negara.
Pemenuhan akan perumahan juga merupakan pencerminan diri pribadi dalam upaya peningkatan taraf hidup, pembentukan watak, karakter dan kepribadian bangsa. Rumah juga merupakan institusi sosial yang menjadi wadah interaksi sosial antar individu, sarana transformasi nilai, budaya dan pembentukan sikap maupun perilaku individu sebelum dirinya terjun ke tengah- tengah masyarakat.
Menurut Drs. H. Roem Kono, Anggota Komisi V DPR RI dari Fraksi Partai Golkar, bahwa meski sudah diikat oleh UUD 1945, kenyataan di tengah masyarakat kita sangat bertolak belakang. Indonesia dengan jumlah penduduk mencapai 240 juta jiwa lebih, tiap tahun setidaknya membutuhkan 8 juta unit rumah layak huni. Kecepatan pertumbuhan penduduk tidak diimbangi dengan percepatan pertumbuhan ekonomi masing-masing penduduk, sehingga menyebabkan daya beli masyarakat akan rumah layak huni menjadi berkurang. Dampaknya bisa dilihat di tengah masyarakat kita, khususnya yang hidup di perkotaan.
” Meskipun rumah berperan besar sebagai wadah pengembangan sumber daya manusia Indonesia di masa depan, namun ternyata pemerintah sepertinya menutup mata terhadap keadaan memprihatinkan yang dialami rakyat kalangan bawah itu. Pemerintah yang seharusnya memproteksi terhadap rakyat miskin untuk memperoleh rumah, ternyata tidak memiliki komitmen untuk itu. Berbeda halnya dengan Malaysia ataupun Singapura. Di mana penyediaan rumah untuk masyarakat berpenghasilan rendah dikuasai pemerintah. Sedangkan penyediaan properti bagi kalangan menengah ke atas baru diserahkan kepada pihak pengembang swasta,” ungkap Roem Kono kepada seputarnusantara.com di Gedung Nusantara 1 DPR RI, pada Senin 16 September 2013.
Lebih lanjut Roem Kono menjelaskan, jadi tidak heran kalau dikatakan pemerintah tidak punya kekuatan menyediakan properti untuk masyarakat berpenghasilan rendah. Akibat lemahnya proteksi dari pemerintah, sehingga tak heran rumah murah yang diperuntukkan bagi warga kurang mampu banyak dikuasai masyarakat berpenghasilan menengah. Bukan untuk ditempati, tapi dikuasai sebagai investasi.
” Masalah krusial yang dihadapi oleh pemerintah adalah mengenai anggaran. Kalau anggarannya sangat minim, bagaimana pemerintah mau mendukung masalah perumahan bagi rakyat ini? Semua program tentunya harus didukung oleh anggaran yang memadai, tetapi dalam situasi ekonomi yang seperti ini, otomatis pemerintah tidak maksimal dalam mendukung perumahan bagi rakyat kalangan bawah,” tegas Roem Kono, Politisi Partai Golkar ini.
Selanjutnya Roem Kono memaparkan, oleh karena itu, pemerintah harus betul- betul bisa memaksimalkan keringanan- keringanan dalam memberikan bunga kredit perumahan dan uang muka yang murah. Pemerintah harus mengeluarkan kebijakan- kebijakan baru untuk memberikan kesejahteraan rakyat di bidang perumahan. (Aziz)
BERANDA | RSS 2.0 | KATEGORI: Headline | Both comments and pings are currently closed.
Tulisan dengan Kategori Headline
- Telkom Akses Gerak Cepat dengan Memulihkan Jaringan Terdampak Banjir dan Longsor di Wilayah Sumatera. Untuk Mendukung Percepatan Pemulihan, Telkom Akses Mengerahkan Total 320 Personel dari Berbagai Wilayah Terdampak Banjir Longsor
- Satuan Lalu Lintas Polres Purworejo- Jawa Tengah dan Instansi Terkait Melaksanakan Berbagai Persiapan dan Kesiapan Jelang Libur Natal dan Tahun Baru. Pengendara Kendaraan Agar Utamakan Keamanan dan Keselamatan
- Aksi Sukarelawan Karyawan PT. Telkom (Persero) Lestarikan Alam Lewat Penanaman Mangrove. Earth Mission Mangrove Chapter Ajak Karyawan Telkom Lestarikan Ekosistem Mangrove di Kawasan Pesisir Jakarta Utara
- Wakil Ketua Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI), Aria Bima, Mengapresiasi Langkah Yang Ditempuh Oleh Kementerian Agraria dan Tata Ruang/ Badan Pertanahan Nasional (ATR/ BPN) Dalam Menyelesaikan Berbagai Konflik Pertanahan di Indonesia
- Telkom Indonesia dan Universitas Negeri Padang Resmikan Digistar Club, Cetak Talenta AI Unggul di Sumatera Barat. Komunitas ini Menjadi Wujud Nyata Kolaborasi Antara Industri dan Perguruan Tinggi Dalam Memperkuat Kapasitas dan Kompetensi Digital Talenta di Sumbar
- Layanan neuCentrIX Milik PT. Telkom Hadir di Jayapura, Mantapkan Papua Sebagai Hub Digital Kawasan Timur Indonesia. Dengan Sertifikasi Standar Internasional, neuCentrIX Jayapura Menjamin Stabilitas, Keamanan, dan Performa Layanan Digital Yang Andal
- Perkuat Infrastruktur Konektivitas Papua, TelkomGroup Resmikan Community Gateway Merauke. Hadir Pertama di Indonesia, Sebagai Garda Terdepan Layanan Satelit TelkomGroup, Telkomsat Tingkatkan Backup Akses Digital di Wilayah Paling Timur Indonesia
- Telkom Solution Menghadirkan Ekosistem Solusi Digital Yang Komprehensif Berbasis AI Untuk Enterprise Lintas Industri. Acara ini Menjadi Ajang Kolaborasi Ekosistem Antara Regulator, Pelaku Industri, dan Para Pemimpin Teknologi Yang Membahas Tentang Peta Peran AI Bagi Industri
- PT. Telkom (Persero) Pastikan Akses Free WiFi di Posko Bencana Tersedia Gratis bagi Masyarakat. Upaya Pemulihan Layanan Terus Berlangsung Untuk Memastikan Konektivitas di Wilayah Terdampak Kembali Normal
- Telkom Resmikan neuCentrIX Jayapura, Data Center Pertama di Papua. Fasilitas Edge Data Center Berstandar Internasional Untuk Menghadirkan Akses Digital Lebih Luas dan Perkuat Kapabilitas Layanan di Kawasan Timur Indonesia
- PT. Telkom (Persero) Tegaskan Peran Strategis Dalam Menghadirkan Kedaulatan Digital Yang Berkelanjutan Bagi Bangsa Indonesia
- Bethsaida Hospital Percayakan Admedika Milik Telkom Bangun Sistem Bridging Real-Time Guna Percepat Proses Layanan dan Klaim. Integrasi ini Memungkinkan Proses Verifikasi Peserta, Pengelolaan Klaim, hingga Rekonsiliasi Data Dilakukan Secara Otomatis, Real-Time, dan Tanpa Input Manual, sehingga Meningkatkan Kecepatan dan Akurasi Layanan Bagi Pasien Peserta Jaminan Kesehatan
- Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Purworejo- Jawa Tengah Salurkan Bantuan Hibah Ternak dan Alat Mesin Pertanian Guna Dukung Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat
- Menteri Koordinator Bidang Perekonomian RI Meninjau Pelaksanaan Program Pemagangan Nasional di PT. Telkom (Persero). Lebih dari 600 Peserta Program Pemagangan di TelkomGroup dari Berbagai Wilayah Indonesia Sebagai Wujud Komitmen Mencetak Generasi Siap Bersaing di Era Digital
- Rumah BUMN Telkom Mendorong Digitalisasi UMKM Pekalongan- Provinsi Jawa Tengah Naik Kelas. Pelatihan “Tips Menjinakkan AI Untuk UMKM” di Pekalongan Dorong Para Pelaku Usaha Lebih Melek Teknologi
- TelkomGroup Bersama Pemerintah Percepat Pemulihan Layanan Pasca Bencana Sumatera. TelkomGroup Hadir Untuk Masyarakat Terdampak Melalui Posko Tanggap Darurat, Internet Gratis, dan Bantuan Kemanusiaan
- Merayakan 13 Tahun Hubungkan Timor Leste, Telkomcel Gelar Telkomcel Connect. Menghadirkan Berbagai Kegiatan Satu Hari Penuh Yang Melibatkan Masyarakat, Seperti “Morning Healthy”, “Family Time”, dan “Creative Entertainment”
- Telkom Siapkan Berbagai Program Dukung Digitalisasi Pembelajaran. Komitmen Telkom Untuk Membangun Pendidikan Indonesia Telah Dilakukan Sejak Lama Melalui Berbagai Program Seperti Internet Goes to School, Bagimu Guru Kupersembahkan, Indonesia Digital Learning, dan Program Lainnya
- Rutan Kelas IIB Purworejo- Jawa Tengah Selenggarakan Kegiatan Pembuatan Handicraft Berupa Tempat Tissue, Tempat Pakaian, dan Tempat Hantaran Pernikahan Untuk Bekali WBP Mahir di Dunia Usaha
- Sekretaris DPRD Purworejo Tegaskan Bahwa Pembahasan RAPBD 2026 Sudah Final dan Diserahkan ke Gubernur Jawa Tengah Untuk Segera Diundangkan