logo seputarnusantara.com

Sri Sularsih : Pemotongan Anggaran Mengurangi Program dan Kegiatan PNRI

Sri Sularsih : Pemotongan Anggaran Mengurangi Program dan Kegiatan PNRI

Dra. Sri Sularsih, M.,Si., Kepala PNRI (Perpustakaan Nasional Republik Indonesia)

16 - Jun - 2014 | 15:08 | kategori:Headline

Jakarta. Seputar Nusantara. Komisi X DPR RI pada Senin, 16 Juni 2014 mengadakan rapat dengan PNRI (Perpustakaan Nasional Republik Indonesia). Rapat yang dihadiri oleh pimpinan Komisi X DPR dan beberapa anggota Komisi X, juga hadir di jajaran PNRI Kepala PNRI Dra. Sri Sularsih, M. Si., beserta jajarannya.

Menurut Dra. Sri Sularsih, M.,Si., Kepala PNRI, bahwa untuk melaksanakan program dan kegiatan PNRI sudah barang tentu membutuhkan anggaran yang memadai. Anggaran untuk program dan kegiatan PNRI sudah barang tentu untuk menunjang program- program tersebut. Padahal pemerintah melakukan pemotongan anggaran terhadap Kementerian dan Lembaga.

” Pemotongan anggaran PNRI yang mencapai Rp 29 Miliar lebih itu, praktis mengurangi program dan kegiatan PNRI. Di sekretariatan PNRI secara otomatis sangat berkurang anggarannya. Bahkan untuk pemeliharaan kendaraan operasional PNRI pada bulan Mei 2014 kemarin sudah habis anggarannya, sehingga bulan Juni 2014 tidak ada lagi anggaran pemeliharaan kendaraan operasional,” ungkap Sri Sularsih kepada seputarnusantara.com di Gedung Komisi X DPR RI, pada Senin 16 Juni 2014.

Sri Sularsih memaparkan bahwa, dengan pemotongan anggaran PNRI yang tadinya Rp 29 Miliar lebih, dan sekarang sudah diputuskan bersama dengan Komisi X DPR RI pemotongan anggaran menjadi Rp 12 Miliar lebih, maka operasional kendaraan bisa berjalan kembali, kegiatan promosi juga mulai berjalan lagi, kemudian pelatihan- pelatihan pegawai seperti sosialisasi peraturan pemerintah yang baru saja turun, juga bisa berjalan.

” Tadinya dengan pemotongan anggaran PNRI Rp 29 Miliar lebih, praktis hampir semua kegiatan berhenti, kecuali gaji pegawai yang tetap jalan. Tadinya operasional kendaraan kita stop, tapi sekarang sudah mulai berjalan lagi, walaupun tidak seperti yang kita rencanakan dari awal,” tegas Sri Sularsih, Kepala PNRI ini.

Lebih lanjut Sri Sularsih menjelaskan, tadinya promosi PNRI cukup banyak, tetapi sekarang berkurang karena adanya pemotongan anggaran tersebut. Promosi seperti lewat televisi, talk show, mengajak publik figur untuk promosi yang tadinya sering diadakan, sekarang menjadi terhenti.

” Semua Kementerian dan Lembaga memang mengalami pemotongan anggaran. Artinya, yang tadinya pemerintah merencanakan anggaran sekian Triliun, kemudian dipotong sekitar Rp 60 Triliun, maka secara otomatis semua Kementerian/ Lembaga harus melakukan efisiensi. Tapi, saya dengar pemotongan anggaran ini untuk menutup subsidi BBM yang mencapai Rp 40 Triliun. Kalau seperti ini, berarti pada satu sisi memang untuk efisiensi anggaran, tetapi pada sisi lain kok untuk menutup subsidi BBM yang mengalami pembengkakan?” pungkas Sri Sularsih di penghujung wawancara. (Aziz)

BERANDA | RSS 2.0 | KATEGORI: Headline | Both comments and pings are currently closed.

Comments are closed.

Tulisan dengan Kategori Headline