Johnny G. Plate : OTT Eselon Dirjen Pajak Jangan Halangi Tax Amnesty
Johnny G. Plate, Anggota Komisi XI DPR RI dari Fraksi Partai NasDem (Nasional Demokrat)
Jakarta. Seputar Nusantara. Kasus Operasi Tangkap Tangan pegawai Direktorat Jendral Pajak (DJP) beberapa waktu lalu di Semarang oleh KPK disesalkan banyak pihak.
Kasus korupsi yang berhasil terkuak tersebut nyatanya melukai hati masyarakat yang notabene sebagai wajib pajak.
Bukan hanya publik, Anggota Komisi XI DPR RI dari Fraksi Partai NasDem Johnny G. Plate pun mengungkapkan perasaan yang campur aduk selang beberapa jam setelah pengangkapan Handang Soekarno, seorang pejabat eselon III di Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan.
“ OTT di Pajak ini antara kaget, terkejut, dan biasa-biasa saja, campur aduk. Dua-duanya dalam reaksi yang sama,” ungkapnya dalam rapat kerja dengan Kementerian Keuangan dan DJP, Senin (29/11/2016).
Namun demikian Politisi asal Nusa Tenggara Timur ini mengingatkan, meski OTT yang menjadi aib tersebut membuat banyak orang kecewa, perjuangan Kementerian Keuangan dan DJP harus tetap berlanjut untuk mengejar target tax amnesty. Jangan sampai kasus yang sudah ditangani oleh KPK ini menjadi fokus utama dan menomor dua kan ambisi pemerintah untuk fiskal Negara ini.
Ke depannya, Johnny memandang tantangan birokrasi akan semakin sulit. Reformasi birokrasi yang telah dilakukan oleh berbagai Kementerian termasuk Kementerian Keuangan harus tetap dimaksimalkan untuk menciptakan birokrasi yang berintegritas.
“ Tantangan birokrasi adalah integritas birokrasinya, pekerjaan yang tidak boleh dilakukan setengah- setengah dan saya mengapresiasi apa yang telah dilakukan Kementerian Keuangan selama ini,” ungkapnya.
Terkait dengan OTT, Johnny berargumen bahwa Kementerian Keuangan harus segera memperbaiki system dan Sumber Daya Manusianya. Keduanya memegang peranan penting dalam melakukan pelayanan yang sempurna bagi para wajib pajak.
Persoalan system yang menyangkut hardware dan software, Johnny menyebutkan perlu adanya peningkatan jika memang diperlukan. Dukungan DPR untuk pembenahan di Kementerian Keuangan akan selalu didukung.
“ Yang paling penting adalah penggunaan teknologi yang mengurangi human interface dengan para wajib pajak. Selama masih ada human interface manusia yang masih begitu longgar maka akan berulang kembali,” papar Johnny.
Bagitupun terkait dengan SDM, remunerasi yang terbesar yang pernah Negara ini lakukan adalah untuk mensejahterakan para pegawai Dirjen Pajak dan Bea Cukai. Tujuan dari remunerasi tersebut adalah sebagai bahan bakar bagi pegawai Dirjen Pajak dan Bea Cukai dalam meningkatkan penerimaan Negara.
“ Untuk mengatasi remunerasi diberikan dananya, tujuannya untuk penignkatan penerimaan Negara yang waktu itu sudah menjadi tantangan yang luar biasa bagi Negara,” pungkasnya. (Aziz)
BERANDA | RSS 2.0 | KATEGORI: Headline | Both comments and pings are currently closed.
Tulisan dengan Kategori Headline
- Warga Aceh Utara Meninggal Dunia Diduga Akibat Dianiaya Oleh Oknum Polisi, Anggota DPD RI Haji Sudirman Minta Polda Aceh Tangani Serius
- RUPST Telkom Tahun Buku 2023, Fokus Transformasi dan Pertahankan Kinerja Operasional. Telkom Bagikan Dividen Rp 17,68 Triliun atau Tumbuh 6,5% YoY
- Dalam Rangka Memperkuat Sinergitas, DPD RI Menerima Delegasi DPRD Kabupaten Klaten- Provinsi Jawa Tengah
- Kades dan Perangkat Desa Dihadiahi Tunjangan Purna Tugas/ Uang , Wakil Ketua DPD RI Sultan B. Najamudin Berharap Desa Semakin Mandiri
- PT. Telkom (Persero) Dukung Pemulihan 82,1 Ha Lahan Kritis Melalui Reboisasi 33.800 Bibit Pohon. Sepanjang Tahun 2023, Telkom Telah Melaksanakan Pemulihan Lahan Kritis di 4 Provinsi
- Ketua Komite III DPD RI Hasan Basri Berharap Kepada Prabowo Subianto- Gibran Rakabuming Raka Agar Libatkan Tokoh Kalimantan Dalam Kabinet
- Krusial Jelang Pilkada 2024, Senator DPD RI Filep Wamafma Uraikan Definisi Orang Asli Papua Dalam Perspektif Antropologi Hukum Hingga Politik Hukum
- Perkuat Cybersecurity Indonesia, Telkom Bersama F5, Pemain Global Multicloud Application Security and Delivery, Kokohkan Kemitraan Yang Strategis
- Kalah dari Uzbekistan, Ketua DPD RI LaNyalla Mattalitti Pacu Semangat Timnas Indonesia U-23 Tetap Menyala
- Viral Sepatu Seharga Rp 31,8 Juta, Wakil Ketua DPD RI Sultan B. Najamudin Meminta Agar Bea Cukai Profesional
- Setjen (Sekretariat Jenderal) DPD RI Luncurkan Pojok Baca Digital (Pocadi)
- Sukses Bikin DPD RI Berdaya & Bertaji, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti Terima Special Award dari PWI Jawa Timur
- Menghadiri Acara Halal Bi Halal dan Tasyakuran Milad PKS ke- 22, Ketua DPD RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti : Silaturahmi Sesama Anak Bangsa
- Dorong Penurunan Biaya Produksi Padi, Wakil Ketua DPD RI Sultan B. Najamudin Minta Pemerintahan Prabowo Tata Ulang Lembaga Pertanian Dan Pangan
- Ketua DPD RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti Bangga Timnas Indonesia Lolos Semifinal Piala Asia U-b23, Doakan Juara dan Berlaga di Olimpiade Paris 2024
- Ketua DPD RI Puji Isi Pidato Prabowo Subianto di KPU : Beliau Patriotik Sejati
- Nilai Putusan Mahkamah Konstitusi Sudah Tepat dan Proporsional, Wakil Ketua DPD RI Sultan Najamudin Ucapkan Selamat Kepada Prabowo- Gibran
- Tanggapi Putusan MK (Mahkamah Konstitusi), Ketua DPD RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti : Harus Ditaati Para Pihak dan Mari Ambil Hikmahnya
- Nilai Rupiah Terus Terdepresiasi Akibat Ancaman Perang, Wakil Ketua DPD RI Sultan Najamudin : Momentum Wujudkan Kemandirian Pangan dan Energi
- Hadiri Halal Bihalal Pemuda Pancasila, Ketua DPD RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti Ingatkan 62 Kader PP di DPR dan DPD RI Untuk Kembalikan Pancasila