logo seputarnusantara.com

Dinas Pariwisata Purworejo Prioritaskan Empat Destinasi Wisata Unggulan

27 - Sep - 2022 | 13:30 | kategori:Headline

Keterangan foto : Stephanus Aan Isa Nugroho, S.STP., M. Si., Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Purworejo- Provinsi Jawa Tengah

Purworejo. Seputar Nusantara. Kabupaten Purworejo sedang menyongsong tahun 2024, mengapa tahun 2024? Karena kita semua bisa memprediksi bahwa di tahun 2024 nanti, kemungkinan besar kondisi sudah normal kembali, sekarang ini Covid- 19 sudah berkurang.

Hal tersebut disampaikan oleh Stephanus Aan Isa Nugroho, S.STP., M. Si., Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Purworejo- Provinsi Jawa Tengah kepada seputarnusantara.com di kantornya, pada Selasa 27 September 2022.

Menurutnya, dengan makin menurunnya Covid- 19 akhir- akhir ini, maka kemungkinan besar pada tahun 2024 kondisi sudah normal kembali. Sehingga tidak banyak waktu untuk mempersiapkan segala sesuatunya menyongsong kondisi normal pada tahun 2024.

” Sesuai dengan visi dan misi Bupati Purworejo dalam RPJM (Rencana Pembangunan Jangka Menengah) ada program prioritas yang namanya ‘Dolan Purworejo’. Nah ‘Dolan Purworejo’ itu diimplementasikan dalam skala prioritas pengembangan Pariwisata Purworejo. Kita memprioritaskan 4 titik skala prioritas pengembangan Pariwisata Purworejo,” terangnya.

Yang pertama, jelas Stephanus Aan, pengembangan kawasan pesisir, karena kawasan ini dekat dengan Bandara YIA. Titik prioritas kawasan pesisir ada di Pantai DEWA RUCI di Jatimalang- Purwodadi.

” Di pantai DEWA RUCI akan dijadikan Destinasi Wisata Unggulan berbasis event yang berskala Nasional. Karena kalau event- nya berskala Nasional, sudah barang tentu akan membutuhkan Bandara. Disamping itu, di pantai DEWA RUCI juga akan dibangun pusat- pusat kuliner. Kemudian pantainya juga akan kita perbaiki dan percantik,” terangnya.

Kemudian kedua, lanjutnya, pengembangan Pariwisata Kawasan Perkotaan. Kawasan Perkotaan Purworejo sangat strategis dan cocok untuk Wisata. Karena semua daerah sekitar seperti Kebumen, Magelang, Temanggung, dan Wonosobo, yang akan ke Yogyakarta melewati Purworejo.

” Sehingga menjadi sangat penting Kawasan Perkotaan Purworejo untuk diperbaiki, sebagai Hub atau penghubung antar daerah. Penataan Kota Purworejo sudah dilakukan mulai dari alun- alun, kemudian dibangun Art Centre, Heroes Park, Sport Centre, dll, sehingga Pariwisatanya lebih komplit baik itu.untuk aktifitas ekonomi, olahraga, dan yang lainnya,” tegas Stephanus Aan.

Kemudian prioritas ketiga, tambahnya, adalah Penyangga Kawasan Otoritatif Borobudur, lokasinya di Kecamatan Loano dan Bener, kemudian akan berkembang ke Kaligesing dan Bagelen sebagai etalase Kawasan Pariwisata dari sisi timur dan utara.

” Jadi prioritas yang ketiga ini Pariwisata yang berbasis Green Tourisme. Kebetulan Badan Otoritas Borobudur juga mengusung tema yang sama yaitu Green Tourisme. Kita mendorong supaya sinergi antar daerah yaitu Gelang Projo (Magelang, Kulon Progo, dan Purworejo) bisa lebih ditingkatkan untuk pengembangan Pariwisata secara bersama- sama,” urainya.

Dan prioritas keempat, lanjutnya, adalah pengembangan Kawasan Pariwisata Minat Khusus (special interest). Wisata Minat Khusus ini ada di Kecamatan Bruno, Kemiri, dan Pituruh. Disana memang cukup bagus pemandangan alamnya, sehingga dikemas dan berorientasi supaya Wisatawan punya Minat Khusus disana. Di Kawasan Wisata Minat Khusus ini dilengkapi dengan event seni budaya dan sport tourisme, seperti Paralayang di Bruno.

” Secara bertahap, prioritas- prioritas tersebut kita optimalkan karena anggaran Pemerintah Daerah juga terbatas. Kita juga bekerjasama dengan pihak- pihak lain, karena tidak mungkin hanya dibebankan kepada Pemda Purworejo saja. Jadi, daya dukung masyarakat, Pemerintah Desa, pihak swasta, Pemerintah Provinsi bahkan Pusat sangat kita harapkan untuk pengembangan Pariwisata Purworejo,” ucapnya.

” Untuk menggencarkan dan mensukseskan Purworejo menjadi Destinasi Wisata Kedua setelah Yogyakarta, kami sudah bersiap diri dan gelora ini sudah sampai ke level masyarakat. Mari kita bersama- sama dan bergandengan tangan semua elemen untuk mengembangkan Pariwisata di Purworejo, sehingga Purworejo menjadi Destinasi Wisata Unggulan di Jawa Tengah,” pungkas Stephanus Aan di penghujung Wawancara dengan seputarnusantara.com (Aziz)

BERANDA | RSS 2.0 | KATEGORI: Headline | Both comments and pings are currently closed.

Comments are closed.

Tulisan dengan Kategori Headline