logo seputarnusantara.com

Sekretaris Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Purworejo- Provinsi Jawa Tengah Tegaskan Bahwa Purworejo Menjadi Pendukung dan Berkontribusi Pada Ketahanan Pangan Nasional

12 - Feb - 2024 | 14:15 | kategori:Headline

Keterangan foto : Ir. Siti Lestari, MM., Sekretaris Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Purworejo- Provinsi Jawa Tengah 

Purworejo. Seputar Nusantara. Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Purworejo- Provinsi Jawa Tengah pada tahun anggaran 2024 ini melaksanakan berbagai program dan kegiatan dalam rangka mendukung Ketahanan Pangan dan juga mendukung sektor Pertanian.

Menurut Ir. Siti Lestari, MM., Sekretaris Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Purworejo- Provinsi Jawa Tengah bahwa pada intinya DKPP pada tahun 2024 ini melanjutkan program dan kegiatan pada sektor Ketahanan pangan dan Pertanian di Kabupaten Purworejo yang telah terlaksana pada tahun 2023 yang lalu.

” Pada tahun 2024 ini kita akan melaksanakan berbagai program dan kegiatan baik itu urusan Pangan yang merupakan hal wajib dan urusan Pertanian yang merupakan hal yang terkait dengan pilihan,” ungkap Siti Lestari kepada Media Online seputarnusantara.com di Kantor DKPP, pada Senin 12 Februari 2024.

Lebih lanjut Siti Lestari menjelaskan bahwa total anggaran DKPP Kabupaten Purworejo pada tahun 2024 ini adalah sejumlah Rp 45.198.721.000,964,- (Empat Puluh Lima Miliar Seratus Sembilan Puluh Delapan Juta Tujuh Ratus Dua Puluh Satu Rupiah koma Sembilan Ratus Enam Puluh Empat Sen).

” DKPP Kabupaten Purworejo pada tahun 2024 ini mempunyai 10 program yang ada di Bidang- Bidang dan 1 program yang ada di Sekretariat DKPP yaitu Program Penunjang Urusan Pemerintah Daerah,” terangnya.

Dirinya memaparkan, DKPP secara garis besar mempunyai program pertama adalah terkait dengan perencanaan, kemudian kedua terkait dengan umum dan kepegawaian, serta ketiga adalah terkait dengan penatausahaan keuangan.

” Kalau di Bidang- Bidang itu ada program : pengembangan sarana pertanian, kemudian ada program sarana, selanjutnya ada juga program kesehatan hewan dan masyarakat veteriner, serta ada juga program yang terkait dengan pangan,” jelas Siti Lestari.

Untuk program yang terkait dengan pangan, lanjutnya, hal ini berkaitan dengan masalah ketersediaan pangan, masalah distribusi dan juga ketahanan pangan. Ini semua harus dijaga agar program dapat berjalan dengan maksimal dan bisa memberikan manfaat bagi masyarakat.

” Dalam perencanaan program dan kegiatan di DKPP, kami menerima aspirasi dari masyarakat langsung, dari pokok- pokok pikiran DPRD Kabupaten Purworejo dan dari atasan (bottom up). Tentunya kalau anggarannya mencukupi, bisa terakomodir semuanya, namun karena keterbatasan anggaran maka kita menggunakan prinsip skala prioritas,” terang Siti Lestari, Sekdin DKPP ini.

Setiap hari Jumat, sambungnya, di Kantor DKPP ada kegiatan Rumah Pangan Kita. Kegiatan ini dalam rangka menekan kenaikan harga bahan- bahan pokok terutama beras. Disitu ada beras SPHP (Stabilitasi Pasokan dan Harga Pasar), beras ini dari BULOG (Badan Urusan Logistik).

” Kegiatan Rumah Pangan Kita setiap hari Jumat di Kantor DKPP mendapatkan respon yang sangat positif dari masyarakat. Antusiasme masyarakat sangat luar biasa sehingga kita menyediakan 1 ton beras habis dalam waktu 1 jam,” ucap Siti Lestari berapi- api.

” Purworejo merupakan Lumbung Pangan baik di tingkat Provinsi Jawa Tengah maupun tingkat Nasional. Satu kali panen itu dapat mencukupi kebutuhan seluruh masyarakat Kabupaten Purworejo dalam waktu setahun. Apalagi kalau dalam setahun bisa 2 atau 3 kali panen, otomatis surplus beras di Purworejo ini,” paparnya.

Menurutnya, DKPP Kabupaten Purworejo mempunyai komitmen dan selalu andil dalam mendukung dan berkontribusi terhadap Ketahanan Pangan, baik itu Ketahanan Pangan di tingkat Provinsi Jawa Tengah maupun di tingkat Nasional. (Aziz)

BERANDA | RSS 2.0 | KATEGORI: Headline | Both comments and pings are currently closed.

Comments are closed.

Tulisan dengan Kategori Headline