logo seputarnusantara.com

Anggota Komisi IX DPR RI Heru Tjahjono Selenggarakan Kegiatan Serap Aspirasi Masyarakat Dalam Kegiatan Reses di Daerah Pemilihan Dengan Mengusung Tema : “Ekonomi Kerakyatan Yang Berkeadilan”

25 - Apr - 2025 | 20:30 | kategori:Headline

Keterangan foto : Anggota Komisi IX DPR RI DR. Ir. Heru Tjahjono, MM., yang merupakan Anggota MPR RI dari Partai Golkar saat melaksanakan kegiatan Serap Aspirasi Masyarakat dalam Masa Reses

Tulungagung. seputarnusantara.com – DR. Ir. Heru Tjahjono, MM., Anggota MPR RI dari Partai Golkar, melaksanakan kegiatan Serap Aspirasi Masyarakat pada Rabu, 23 April 2025, di Puri Kepatihan Kabupaten Tulungagung- Provinsi Jawa Timur.

Acara tersebut berlangsung dari pukul 07.00 hingga 11.15 WIB dan dihadiri oleh para pelaku UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah) yang menjadi penggerak penting dalam perekonomian lokal dan para Kader Partai Golkar.

Acara mengusung tema : “Ekonomi Kerakyatan Yang Berkeadilan“, kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat dan memberdayakan UMKM serta menciptakan solusi terhadap tantangan yang dihadapi oleh pelaku UMKM dalam mengembangkan usaha mereka, dengan fokus pada pemerataan dan keadilan sosial dalam sektor ekonomi.

Dalam acara tersebut berlangsung tanya jawab interaktif dengan DR. Ir. Heru Tjahjono, MM. Berikut ini dialog interaktifnya :

Bagaimana strategi meningkatkan keberlanjutan UMKM dalam konteks ekonomi kerakyatan yang berkeadilan ?

    DR. Ir. Heru Tjahjono, MM., menjelaskan bahwa keberlanjutan UMKM dapat dicapai melalui dukungan yang lebih besar dari Pemerintah, khususnya dalam hal pembiayaan, pelatihan, dan pemasaran.

    “ Pemerintah perlu mendorong Lembaga Keuangan untuk memberikan akses pembiayaan yang mudah dan bunga yang rendah kepada UMKM. Selain itu, pelatihan pengelolaan usaha yang efektif sangat penting, terutama dalam hal pemasaran yang memanfaatkan platform digital, untuk memperluas pasar produk lokal,” ujar Heru.

    Bagaimana UMKM bisa berkontribusi dalam menciptakan ekonomi yang lebih berkeadilan ?

      Heru Tjahjono menegaskan bahwa UMKM memegang peranan yang sangat penting dalam pemerataan ekonomi.

      ” UMKM bisa menciptakan banyak lapangan kerja, terutama di daerah- daerah yang membutuhkan sentuhan ekonomi. Dengan menciptakan produk yang berkualitas dan mendukung keberagaman produk lokal, UMKM berkontribusi langsung terhadap pemerataan ekonomi yang berkeadilan. Pemerintah perlu memastikan bahwa UMKM memiliki akses yang adil terhadap sumber daya dan pasar,” ujarnya.

      Apa tantangan terbesar yang dihadapi UMKM di masa sekarang, dan bagaimana solusi yang bisa diberikan ?

        Tantangan terbesar yang dihadapi oleh UMKM, menurut Heru Tjahjono, adalah keterbatasan modal dan akses pasar.

        “ Untuk mengatasi masalah ini, perlu ada kolaborasi antara Pemerintah dan sektor swasta untuk menciptakan sistem pendukung yang lebih baik. Selain itu, pelaku UMKM harus mendapatkan pelatihan yang relevan, seperti pemasaran digital dan pengelolaan keuangan, agar mereka dapat berkembang lebih cepat dan berkelanjutan,” jelasnya.

        Bagaimana cara agar produk UMKM bisa bersaing dengan produk luar negeri dalam pasar global ?

          Heru Tjahjono menegaskan bahwa untuk bersaing di pasar global, kualitas produk UMKM harus terus ditingkatkan melalui sentuhan inovasi dan penerapan teknologi.

          “ Peningkatan kualitas produk harus menjadi prioritas. Selain itu, UMKM perlu memanfaatkan digitalisasi untuk produksi dan pemasaran, sehingga produk mereka dapat dikenal lebih luas di pasar global. Pemerintah dan sektor swasta harus bekerjasama untuk mendukung UMKM dalam melakukan digitalisasi usaha mereka,” tambahnya.

          Sebagai pelaku UMKM di Tulungagung, apa yang dibutuhkan untuk menunjang usaha yang lebih baik dalam aspek manajemen dan keberlangsungan usaha jangka panjang ?

            Dalam sesi tanya jawab, seorang pelaku UMKM di Tulungagung bertanya bagaimana cara untuk meningkatkan manajemen usaha dan memastikan keberlanjutan usaha jangka panjang?

            Heru Tjahjono menjawab bahwa pengelolaan usaha yang baik memerlukan pengetahuan yang tepat mengenai manajemen keuangan, pemasaran, dan produksi.

            ” Pelaku UMKM perlu meningkatkan kapasitas manajerial mereka, salah satunya dengan pelatihan tentang pengelolaan keuangan yang efisien dan penguasaan pemasaran digital. Keberlanjutan usaha sangat bergantung pada kemampuan untuk beradaptasi dengan perubahan pasar dan teknologi. Selain itu, membangun kemitraan dengan berbagai pihak, termasuk pemerintah dan Lembaga Keuangan, juga sangat penting untuk menjaga kelangsungan usaha,” ungkap Heru Tjahjono. (Aziz)

            BERANDA | RSS 2.0 | KATEGORI: Headline | Both comments and pings are currently closed.

            Comments are closed.

            Tulisan dengan Kategori Headline