logo seputarnusantara.com

H. Achmad Syafii : Pengaturan dan Suplay BBM Jelang Lebaran Harus Bagus

H. Achmad Syafii : Pengaturan dan Suplay BBM Jelang Lebaran Harus Bagus

Drs. H. Achmad Syafii, M. Si.,Anggota Komisi VII DPR RI dari Fraksi Partai Demokrat

2 - Agu - 2011 | 13:20 | kategori:Headline

Jakarta. Seputar Nusantara. Menjelang Lebaran 2011, PT. Pertamina telah mempersiapkan tambahan stok Bahan Bakar Minyak (BBM) untuk premium dan solar. Seperti yang dijelaskan oleh Wakil Presiden Komunikasi Corporate PT. Pertamina, M. Harun di Jakarta, Kamis (28/7) bahwa pihaknya akan menambah stok BBM untuk memenuhi kebutuhan lebaran mulai H-10 hingga H+10 (18 hari). Penambahan stok itu meliputi premium sebanyak 1,28 juta kiloliter dan solar 1,31 juta kiloliter.

Untuk memenuhi kebutuhan itu, Pertamina akan menaikkan impor BBM menjadi 8,4 juta barel pada bulan Juli-Agustus untuk premium, sementara impor solar naik menjadi 4,4 juta barel. Dari angka itu, impor premium mengalami kenaikan dibanding tahun lalu yang hanya 7,2 juta barel. ” Kenaikan impor ini dipicu pertumbuhan sepeda motor,” ujarnya

Menurut Drs. H. Achmad Syafii, M. Si., Anggota Komisi VII DPR RI dari Fraksi Partai Demokrat, bahwa konsumsi BBM menjelang Lebaran memang rutin mengalami kenaikan. Dan khususnya diluar Pulau Jawa kebutuhan BBM menjelang dan saat Lebaran mengalami kenaikan cukup signifikan. Kenaikan konsumsi BBM di Indonesia terjadi secara rutin menjelang dan saat Lebaran.

” Oleh karena itu, dengan kenaikan konsumsi BBM di Indonesia menjelang dan saat Lebaran, maka masalah distribusi BBM harus diperhatikan supaya merata. Sudah seharusnya Pertamina men- suplay BBM secara merata dan mekanismenya harus diperhatikan agar bagus dalam pendistribusiannya,” ungkap Achmad Syafii kepada seputarnusantara.com di Gedung DPR- Jakarta, pada Selasa 2 Agustus 2011.

Menurut Achmad Syafii, untuk mengantisipasi antrean panjang di SPBU (Stasiun Pengisian Bahan bakar Umum), maka yang harus diperhatikan adalah pertama, masalah pengaturan BBM, harus dilakukan secara baik. Sekarang ini yang terjadi justru pengecer berdagang di dekat SPBU. Kedua, ketegasan aparat dalam menindak para spekulan.

Saran- saran Achmad Syafii agar masalah BBM menjelang dan saat Lebaran dalam kondisi yang normal, pertama, Kementerian ESDM (Energi & Sumber Daya Mineral) dan Pertamina harus memperhatikan masalah suplay BBM. Karena masalah suplay BBM ini sangat penting menyangkut pemerataan dan ketersediaan BBM di SPBU. Kedua, pemilik SPBU harus tegas dalam mendistribusikan BBM. Bagi para pengecer yang membeli dengan dirigen harus dilarang, sebab akan mengakibatkan penimbunan BBM. ( Aziz )

BERANDA | RSS 2.0 | KATEGORI: Headline | Both comments and pings are currently closed.

Comments are closed.

Tulisan dengan Kategori Headline