Eks Dirut PLN Eddie Widiono Jadi Tersangka
25 - Mar - 2010 | 13:33 | kategori:Hukum
Jakarta. Seputar Nusantara. Penetapan status tersangka mantan Dirut PLN Eddie Widiono oleh KPK diprotes. Kuasa hukum Eddie menilai KPK telah melakukan kriminalisasi kebijakan.
“Beliau melakukan kebijakan tapi jadi tersangka. Ini kriminalisasi kebijakan,” kata kuasa hukum Eddie, Maqdir Ismail dalam keterangan kepada wartawan di Hotel Manhattan, Jakarta, Kamis (25/3/2010).
Maqdir berargumen, alasan KPK yang mengatakan penetapan tersangka Eddie karena ditemukan dugaan mark-up adalah tidak benar.
“Mark-up dilakukan di mana? Siapa yang melakukan? Dan siapa yang diuntungkan? Itu tidak ada dari data-data yang kita miliki,” terang Maqdir beralasan.
Penetapan Eddie sebagai tersangka, menurut Maqdir juga terlalu dini dan berlebihan. Sebab kebijakan yang dianggap KPK berpotensi melakukan mark-up lebih banyak dilakukan oleh General Manager.
“Untuk sampai ke dirut terlalu jauh,” katanya.
Sebelumnya KPK telah menetapkan Eddie Widione sebagai tersangka dalam kasus outsorcing customer information system (CIS) PLN distribusi Jakarta-Tangerang. Eddie diduga melakukan mark-up yang merugikan negara hingga Rp 45 miliar.
Eks Dirut Lain Diperiksa
Sementara itu, untuk melengkapi keterangan tersangka Eddie Widiono, KPK kembali memintai keterangan eks Dirut PLN Fahmi Muchtar.
Fahmi yang menjabat Dirut PLN setelah Eddie sudah tiga kali diperiksa KPK terkait proyek CIS.
“Sebagai penegak hukum saya kira KPK perlu data lengkap,” kata Fahmi usai menjalani pemeriksaan di KPK. ( dtc ).
BERANDA | RSS 2.0 | KATEGORI: Hukum | Both comments and pings are currently closed.
Tulisan dengan Kategori Hukum
- Sebanyak 2.511 Personel Gabungan Kawal Reuni 212 di Silang Monas- Jakarta Hari Ini
- KPAI Dorong Sistem Deteksi Dini di Sekolah
- KDM Tepis Tudingan Menteri Keuangan Terkait Dana Pemda Yang Mengendap di Bank
- Rombongan Penyanyi Yang Sedang Naik Daun Kecelakaan di Magetan- Jawa Timur
- PP Persis Apresiasi Polri Pulihkan Keamanan
- Jatanras Polda Metro Tangkap 4 Aktor Penculikan Kepala Cabang Bank Jakarta
- Bahlil Bantah Isu Munaslub Golkar
- KPK Usut Kasus Pemerasan Izin TKA
- Bareskrim Polri Berikan Trauma Healing
- Kejaksaan Agung : Ada Kejanggalan Perhitungan Laba PT. Sritex 2020- 2021
- Wakil Ketua KPK Ibnu Basuki Widodo Soroti Kecurangan Saat Tes UTBK SNBT 2025
- Presiden Prabowo Subianto Ungkap Rencana Evakuasi 1.000 Warga Gaza ke Indonesia
- Hakim Erintuah Damanik Pembebas Ronald Tannur Akui Pernah Mencoba Bunuh Diri
- PSU Papua Diupayakan Menggunakan APBD
- Terpidana Korupsi Dipindah ke NK
- KPK Beri Penjelasan Hasto Belum Ditahan
- Sekjen PDI Perjuangan Tersangka KPK
- PKB Ingatkan Gus Miftah Jangan Olok- Olok
- Hakim MK Anwar Usman Dicopot dari Jabatan Ketua Mahkamah Konstitusi
- Para Kepala Dinas Kota Bekasi Dipanggil KPK