Banyak Koruptor Punya Kekuatan, Yunus Husein Tolak Jadi Calon Ketua KPK
18 - Mei - 2010 | 12:38 | kategori:Politik
Jakarta. Seputar Nusantara. Ketua Pusat Pelaporan Analisa Transaki Keuangan (PPATK) Yunus Husein diisukan menjadi kandidat kuat calon Ketua KPK. Tapi Yunus tegas-tegas membantah isu tersebut. Dia menyatakan tidak berminat menjadi calon Ketua KPK. “Terlalu berat buat saya. Saya tidak ada niat ke situ,” kata Yunus kepada wartawan sebelum rapat di Komisi III DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (18/5/2010).
Yunus mengaku tak sanggup memanggul beban berat menjadi Ketua KPK. Apalagi banyak pelaku korupsi yang memiliki kekuatan dana dan politik.
“Berat karena korupsi banyak, dan pelakunya memiliki power. Kalau semua solid akan mudah. Seperti di China, hukumannya jelas. Kalau di sini tidak seperti itu,” jelas Yunus.
Apalagi, jelas Yunus, dirinya malas melamar pekerjaan. “Itu harus apply dulu. Saya tidak ada niat ke situ. Itu harus melamar dulu. Saya paling malas lamar-melamar,” tutupnya. (dtc)
BERANDA | RSS 2.0 | KATEGORI: Politik | Both comments and pings are currently closed.
Tulisan dengan Kategori Politik
- KPK vs Tersangka Kasus Korupsi e-KTP Tannos Saling Serang di Pengadilan
- MKD Sidangkan 5 Anggota DPR RI
- Menteri UMKM Keluhkan Oknum Bea Cukai
- Presiden Prabowo Subianto Ungkap Pidatonya di Sidang Umum PBB Diterima Positif
- BEM SI dan Cipayung Plus Minta Pemerintah Bentuk Tim Investigasi Dugaan Makar
- Megawati Lantik Hasto Jadi Sekjen PDI P
- Miliaran Ponsel Dapat Peringatan Gempa
- Ketua Dewan Ekonomi Nasional Luhut Binsar Pandjaitan Temui Presiden RI ke- 7 Jokowi
- KPK Tangkap Kontraktor di Sumatera Utara
- Madinah Kota Kedua Yang Dianggap Suci
- 121 Guru Besar FK UI Sampaikan Keprihatinan Sistem Pendidikan Kedokteran & Kesehatan
- Pegawai BIN (Badan Intelijen Negara) Secara Bertahap Pindah ke Ibu Kota Nusantara
- Presiden Prabowo Apresiasi TNI- Polri
- Kapolri Tinjau Pos Terpadu Mudik 2025
- Retret Kepala Daerah Gelombang 2 di Jakarta
- Budiman Ingin Megawati & Prabowo Bertemu
- Wakil Ketua Komisi VIII DPR dari Fraksi Gerindra Abdul Wachid : Jika Pelaksanaan Ibadah Haji Cuma 30 Hari, Maka Bisa Memangkas Biaya/ Hemat Rp 30 Juta
- Dugaan Rp 150 Miliar Dikorupsi Saat Dinas Kebudayaan Jakarta Digeledah Kejaksaan
- Profil Ketua KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi) Komjen Pol. Setyo Budiyanto
- Gibran Tinjau Makan Gizi Gratis