PT. Telkom Indonesia Jual Surat Utang Rp 7 Triliun Untuk Masa 30 Tahun

Jakarta. Seputar Nusantara. PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) menerbitkan surat utang Rp 7 triliun dengan tenggat waktu (tenor) hingga 30 tahun. Permintaan akan obligasi korporasi di Indonesia diklaim masih tinggi.
“Minat investor atas obligasi Telkom bertenor panjang ini cukup tinggi, tercermin dari kelebihan permintaan untuk seluruh tenor yang diterbitkan,” kata Ketua Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Muliaman Darmansyah Hadad di Bursa Efek Indonesia (BEI), SCBD Jakarta Selatan, Senin (10/8/2015).
Muliaman menyampaikan hal tersebut di hadapan Presiden Joko Widodo (Jokowi), yang hadir di BEI untuk merayakan ulang tahun pasar modal ke-38.
“Obligasi Telkom ini menjadi angin segar sekaligus pembuka jalan bagi emiten lainnya yang bergerak di bidang pembangunan infrastruktur, untuk memperoleh pendanaan jangka panjang melalui pasar modal,” kata Muliaman.
Surat utang yang diterbitkan perusahaan pelat merah ini diterbitkan secara berkelanjutan dalam tiga seri, yaitu tenor 7 tahun, 10 tahun, 15 tahun, dan 30 tahun. Bunga yang ditawarkan pun berbeda, yaitu 8,91-10,16% untuk 7 tahun, 8,96-10,31% untuk 10 tahun, 9,21-11,01% untuk 15 tahun, dan 9,55-11,55 untuk 30 tahun.
Dana hasil aksi korporasi ini sebanyak 87% akan digunakan untuk pembangunan infrastruktur. Sementara 13% sisanya untuk merger dan akuisisi.
Telkom menunjuk Bahana Securities sebagai lead underwriter. Penjamin emisi lainnya adalah Danareksa Sekuritas, dan Trimegah Securities. (dtc/Aziz)
BERANDA | RSS 2.0 | KATEGORI: Nasional | Both comments and pings are currently closed.
Tulisan dengan Kategori Nasional
- Kakek Hidup Sebatang Kara di Gubuk Dekat TPA
- Wahyu Bilang Hal itu Menyakitkan
- Ngeri…! Setiap 1 Jam, Satu Orang Meninggal Dunia Karena Kecelakaan Lalu Lintas
- Presiden Prabowo Ingin Pemerintah Yang Bersih
- Partai Gerindra Tidak Masalah Jika PDI Perjuangan- Golkar Berkoalisi Usung Airin Rachmy Diany di Pemilihan Gubernur Banten
- Lubang Hilang Jelang Jokowi Datang
- Anindya dan Aburizal Bakrie Buka Suara Soal Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie Terjerat Narkoba
- Indonesia Bidik Porsi Energi Terbarukan Sebesar 23%, Realisasinya Sudah Sampai Mana?
- Telkomsel Jabotabek-Jawa Barat Pastikan Layanan di Jalur Mudik Idul Fitri Prima
- Kepala KSP Moeldoko : Deklarasi Relawan Jokowi Tidak Ada Kaitannya dengan KSP
- PT. Telkom Indonesia Jual Surat Utang Rp 7 Triliun Untuk Masa 30 Tahun
- PDI Perjuangan Menilai, Biaya Satu Ruangan Anggota DPR RI Sebesar Rp 800 Juta Sangat Tidak Wajar dan Melukai Hati Rakyat
- Budidaya Pupuk Kohe Majukan Perekonomian Desa di Subang
- Mahasiswa Asal Purwakarta Di Mesir Terjebak, Keluarga Menunggu Resah
- Hari Penyandang Cacat
- Dirut Jamsostek, Hotbonar Sinaga Apresiasi Kebijakan Bupati Purwakarta
- Ny. Ani Yudhoyono Hari Ini Akan Resmikan Desa Sejahtera Binaan SIKIB- UGM di Kulon Progo- Jogjakarta
- Rina Fahmi Idris ( Ketua Umum IWAPI ) : Saya Berharap Komisi VIII DPR RI Agar Dapat Menjadi Fasilitator dan Motivator serta Apresiator Bagi IWAPI
- IWAPI Rapat dengan Komisi VIII DPR
- Air Mata Habibie Tumpah di Pusara Ainun