logo seputarnusantara.com

Drs.H.Imam Suroso,MM.(Komisi IX DPR) : Pemerintah Harus Menangani Secara Cepat & Serius Pemerkosaan serta Perampokan TKW Asal Pati

8 - Okt - 2010 | 08:08 | kategori:Hukum

Imam Soeroso

Gambar Atas : Drs. H. Imam Suroso, MM, Anggota Komisi IX DPR RI

Jakarta. Seputar Nusantara. Aksi pembiusan, perampokan diikuti perkosaan Tenaga Kerja Indonesia (TKI) asal Pati, kemungkinan besar sudah direncanakan sebelumnya. Hal tersebut disampaikan oleh Drs. H. Imam Suroso, MM, Anggota Komisi IX DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan kepada seputarnusantara.com, Jumat 8 Oktober 2010 di gedung DPR- Senayan.   Menurut Imam Suroso, dapat dibuktikan dengan kehadiran “tim penjemput” di Bandara Ahmad Yani, Semarang, untuk mengantar korban, St (40) pulang ke kampung halamannya. Tanpa ada koordinasi ataupun skenario yang dibuat sebelumnya, hampir pasti tidak akan ada upaya menggiring St mulai dari Cengkareng-Semarang-Demak hingga ditemukan dalam kondisi setengah telanjang di Kudus. “Kemungkinan besar memang sudah direncanakan,” kata Imam Suroso

Logikanya menurut Imam Suroso, setelah pelaku berhasil membujuk korban untuk pulang bersama ke Semarang dengan menggunakan pesawat terbang, tentu dia akan kembali mengantarkannya ke Pati. Hanya saja, pada perkembangannya muncul “tim penjemput” yang terdiri atas tiga orang, berdasarkan keterangan dari korban.

Imam Suroso menjelaskan bahwa korban TKW tersebut diperkosa secara bergiliran oleh 5 orang dan harta bendanya dikuras habis.

Lebih lanjut Imam Suroso menyatakan bahwa semua pihak terkait harus dapat mendukung pengusutan kasus tersebut.

” Saya tekankan kepada Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia ( BNP2TKI ) untuk bertanggung- jawab terhadap kasus pemerkosaan dan perampokan TKW tersebut. Karena BNP2TKI- lah yang mengurus masalah TKI dan TKW ini,” tegas Imam Suroso, Politisi dari PDI Perjuangan ini.

Imam Suroso juga menegaskan bahwa asuransi yang berhak diterima oleh TKW tersebut, wajib segera dicairkan. Sebab korban disamping mengalami shock dan trauma, juga harta bendanya dikuras habis oleh pemerkosa sekaligus perampok tersebut.

Menurutnya, hal ini menjadi tanggungjawab pemerintah karena bagaimanapun juga mereka (para TKI, red) merupakan penyumbang devisa negara, lebih Rp 100 Triliun/ tahun. Aparat terkait juga harus menyelidiki kemungkinan adanya pihak yang lalai dalam pengawasan kepulangan TKI ke Indonesia.

” Korban pemerkosaan tersebut sudah mendapatkan penanganan serius dari Jeng Asih ( paranormal ). Korban didoakan dan dimotivasi oleh istri saya, Jeng Asih. Oleh Jeng Asih, sang korban selalu diperhatikan baik secara fisik maupun spiritual. Alhamdulillah, sang korban semakin membaik kondisinya setelah ditangani oleh Jeng Asih ( paranormal yang juga Psikolog, red ), ” ungkap Imam Suroso.

Saat ini Istri Imam Suroso, Jeng Asih ( Paranormal dan Psikolog ) membuka praktek Spiritualis di Hotel Melawai 2 Kawasan Blok M, Kebayoran Baru- Jakarta Selatan dan di Jalan Diponegoro Nomor 72 Kabupaten Pati- Jawa Tengah. ( Aziz )

BERANDA | RSS 2.0 | KATEGORI: Hukum | Both comments and pings are currently closed.

Comments are closed.