99 Meninggal dan 100 Orang Hilang Akibat Jebolnya Situ Gintung
31 - Mar - 2009 | 02:03 | kategori:PolitikJakarta. Seputar Nusantara. Departemen Kesehatan RI mencatat sekitar 100 orang belum ditemukan setelah Situ Gintung jebol pada Jumat 27 Maret 2009 lalu. Empat Tim SAR gabungan dari Wanadri, Polri dan TNI diterjunkan guna meneruskan pencarian para korban yang hilang. Tim SAR kini menyisir Kali Pesanggrahan.
“Kami sudah bentuk empat tim untuk meneruskan pencarian para korban. Kita fokuskan pencarian korban hilang di sepanjang Sungai Pesanggrahan,” terang koordinator SAR Gabungan Mu’min Maulan kepada wartawan di Cirendeu, Tangerang Selatan, Selasa 31 Maret 2009.
Empat tim terdiri dari 1 tim darat dan 3 tim air. Tim darat melakukan pencarian korban di titik nol, yaitu di lokasi jebolnya tanggul, 96 personel gabungan pun dikerahkan dalam tim tersebut.
Sementara itu, 3 tim air melakukan penyisiran di sepanjang sungai pesanggrahan. 25 personel dikerahkan dari tim 1 untuk menyisir sungai di belakang Kampung Gintung dengan menggunakan 3 perahu karet.
“Sedangkan tim 2 dikerahkan 15 orang dengan 2 perahu karet guna menyisir Kali Pesanggrahan yang mengalir di sepanjang Jalan Haji Saikin hingga kawasan Deplu. Tim 3 menyisir kali dari kawasan Deplu hingga Tanah Kusir dengan 25 personel dan 3 perahu karet,” terangnya.
Hingga kini, Departemen Kesehatan telah mencatat 99 orang ditemukan tewas dan 100 orang dinyatakan masih hilang dan sampai kini belum diketemukan. ( Aziz )
BERANDA | RSS 2.0 | KATEGORI: Politik | Both comments and pings are currently closed.
Tulisan dengan Kategori Politik
- Dugaan Rp 150 Miliar Dikorupsi Saat Dinas Kebudayaan Jakarta Digeledah Kejaksaan
- Profil Ketua KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi) Komjen Pol. Setyo Budiyanto
- Gibran Tinjau Makan Gizi Gratis
- KaBIN Diganti Jelang Pelantikan Presiden
- 2 Orang Pengeroyok Wartawan Ditangkap
- Perayaan Ulang Tahun Kedua, NeutraDC Hadirkan Fasilitas Pengelolaan Sampah untuk Lebih dari 10.000 Warga Desa Jambidan YogyakartaBisnis Data Center NeutraDC tunjukkan komitmen sustainability melalui pemberian mesin dan mendirikan bangunan pengelolaan sampah untuk satu desa, serta membagikan sejumlah tempah sampah pilah.
- Massa Demo Pemilu Long March ke Bawaslu
- Kemendikbud Siap Percepat Calon Perawat-Dokter Magang Tangani COVID-19
- Jokowi Kembali Ingatkan Untuk Hilangkan Ego Lembaga dan Kedaerahan
- Anies Baswedan : Jakarta Punya Alat Penanggulangan Bencana Paling Lengkap
- Wacana Calon Presiden & Wakil Presiden Independen Agar Parpol Mereformasi Diri
- Golkar Minta Jatah Menteri Ditambah
- DPRD DIY Setuju Penetapan Gubernur Jogja
- Anggota Badan Kehormatan DPR Plesiran ke Turki Habiskan Rp 800 Juta
- PNS Nakal Bisa Langsung Dipecat!
- Aung San Suu Kyi Serukan Agar Tahanan Politik di Myanmar Dibebaskan
- Badan Kehormatan DPR Kritik Keras Anggota DPR Yang Membawa Suami/ Istri Dalam Pengawasan Haji
- Ida Ria S, SE, MM. ( Komisi VI DPR RI ) : Setahun Pemerintahan SBY Jilid II Sudah Banyak Kemajuan Yang Dicapai
- Drs. H. Roem Kono ( Komisi V DPR RI ) : Manajemen Transportasi Jakarta Harus Segera Diperbaiki Untuk Urai Kemacetan
- Drs.H.Achmad Syafii,M.Si.(Komisi V DPR) : Jakarta Sudah Darurat Macet dan Banjir