Bailout Bank Century, SBY : Saya Bertanggung Jawab
1 - Mar - 2010 | 15:06 | kategori:Politik
Jakarta. Seputar Nusantara. Presiden SBY menyatakan dirinya bertanggung jawab dalam pengambilan keputusan bailout Bank Century yang dilakukan pemerintah pada November 2008, meskipun keputusan tersebut diambil tidak melalui izinnya.
“Meskipun saya tidak ada di tanah air saat itu, meski dalam merumuskan langkah tindak perbankan dan perekonomian yang mesti dilakukan terhadap Bank Century dan meskipun baik Gubernur BI dan Menkeu tidak melalui izin saya, karena beliau bekerja dengan UU, saya katakan bahwa yang dilakukan penyelamatan perekonomian kita adalah benar. Pertama kali yang saya sampaikan pada tanggal 23 november 2008 dan saya ulangi lagi pada arahan di Cilangkap, di Madiun, sebagai tindakan untuk selamatkan perekonomian kita, itu benar. Dan saya bertanggung jawab,” tandasnya dalam pertemuan dengan para bankir di kantornya, Jakarta, Senin (1/3/2010).
Dalam kesempatan tersebut, SBY meminta setiap lapisan masyarakat untuk melihat tanda-tanda nyata terjadinya krisis ekonomi global yang telah mengancam sektor keuangan dan ekonomi di Indonesia.
“Jadi meskipun secara operasional teknis dilakukan oleh pejabat yang berwenang, tetapi saya benarkan tindakan itu. Mari kita pahami apa kebijakan tersebut,” kata SBY.
Di depan para bankir yang hadir, SBY mengatakan, kebijakan penyelamatan Bank Century merupakan pilihan yang diambil oleh mereka yang berwenang saat itu, yaitu Gubernur BI Boediono dan Menteri Keuangan Sri Mulyani yang merupakan anggota Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK).
“Untuk mengukur kebijakan tepat atau tidak, tentu tidak bisa hitam putih. Tapi kalau saya gunakan logika apakah harus selamat atau jatuh seperti krisis,” imbuhnya.
Ditambahkan SBY, kebijakan penyelamatan Bank Century dilakukan untuk mengamankan negara sehingga tidak tertular krisis ekonomi global yang terjadi.
Seperti diketahui, besok, Selasa (2/3/2010), Pansus Angket Century DPR akan memberikan kesimpulan hasil penyelidikannya. Keputusan akan diambil dalam sidang paripurna besok. ( detik.com )
BERANDA | RSS 2.0 | KATEGORI: Politik | Both comments and pings are currently closed.
Tulisan dengan Kategori Politik
- KPK vs Tersangka Kasus Korupsi e-KTP Tannos Saling Serang di Pengadilan
- MKD Sidangkan 5 Anggota DPR RI
- Menteri UMKM Keluhkan Oknum Bea Cukai
- Presiden Prabowo Subianto Ungkap Pidatonya di Sidang Umum PBB Diterima Positif
- BEM SI dan Cipayung Plus Minta Pemerintah Bentuk Tim Investigasi Dugaan Makar
- Megawati Lantik Hasto Jadi Sekjen PDI P
- Miliaran Ponsel Dapat Peringatan Gempa
- Ketua Dewan Ekonomi Nasional Luhut Binsar Pandjaitan Temui Presiden RI ke- 7 Jokowi
- KPK Tangkap Kontraktor di Sumatera Utara
- Madinah Kota Kedua Yang Dianggap Suci
- 121 Guru Besar FK UI Sampaikan Keprihatinan Sistem Pendidikan Kedokteran & Kesehatan
- Pegawai BIN (Badan Intelijen Negara) Secara Bertahap Pindah ke Ibu Kota Nusantara
- Presiden Prabowo Apresiasi TNI- Polri
- Kapolri Tinjau Pos Terpadu Mudik 2025
- Retret Kepala Daerah Gelombang 2 di Jakarta
- Budiman Ingin Megawati & Prabowo Bertemu
- Wakil Ketua Komisi VIII DPR dari Fraksi Gerindra Abdul Wachid : Jika Pelaksanaan Ibadah Haji Cuma 30 Hari, Maka Bisa Memangkas Biaya/ Hemat Rp 30 Juta
- Dugaan Rp 150 Miliar Dikorupsi Saat Dinas Kebudayaan Jakarta Digeledah Kejaksaan
- Profil Ketua KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi) Komjen Pol. Setyo Budiyanto
- Gibran Tinjau Makan Gizi Gratis