Ir. Nurdin Tampubolon : Dana Aspirasi Timbulkan Ketimpangan Pembangunan
Ir. Nurdin Tampubolon, Ketua Fraksi Hanura DPR
Jakarta. Seputar Nusantara. Ketua Fraksi Partai Hanura di DPR RI Ir. Nurdin Tampubolon mengatakan, dana Usulan Program Pembangunan Daerah Pemilihan (UP2DP) atau dana aspirasi tidak memiliki urgensi untuk dilaksanakan.
“ Kami tidak mau terlalu jauh berdebat tentang penting atau tidaknya dana aspirasi. Namun dalam pandangan kami, dana aspirasi itu belum terlihat letak urgensinya untuk dilaksanakan,” ungkap Nurdin Tampubolon kepada seputarnusantara.com di Gedung Nusantara 1 DPR RI- Senayan, pada Kamis 25 Juni 2015.
Dia menjelaskan, pembangunan daerah pemilihan dengan mengatasnamakan negara hanyalah alat legislatif untuk menggunakan uang negara, adalah salah satu bentuk tindakan yang menyakitkan bagi hati nurani.
” Bahwa sebenarnya tugas DPR itu sudah sangat jelas, yakni masalah legislasi, pengawasan dan anggaran. Jadi, menurut kami dari Fraksi Hanura, dana aspirasi tersebut bukan merupakan tugas Legislatif, hal ini seolah- olah DPR bertindak sebagi eksekutif,” tegas Ketua Fraksi Hanura DPR RI ini.
Namun demikian, lanjutnya, karena sudah diputuskan dalam rapat Paripurna DPR, tentunya akan dikaji kembali apakah bertabrakan dan bersebrangan dengan UU diatasnya. Bisa juga kalau memang bertentangan dengan UU yang lebih tinggi, maka keputusan mengenai dana UP2DP tersebut bisa di Judicial Review di Mahkamah Konstitusi.
” Jadi ini masih panjang urusannya, belum lagi kita harus menunggu keputusan pemerintah menyetujui atau tidak. Yang terpenting menurut saya adalah masalah keadilan. Artinya, DPR inikan tingkat Nasional, maka dari Sabang sampai Merauke harus ada pemerataan pembangunan. Kepentingan Nasional harus dikedepankan diatas kepentingan hanya suatu daerah saja,” terangnya.
Nurdin Tampubolon juga menyoroti masalah komposisi anggota DPR yang terbanyak di pulau Jawa. Maka, jika dana aspirasi tersebut cair, azas keadilan dan pemerataan pembangunan tidak akan terwujud. Sebab, dengan jumlah anggota DPR paling banyak di Jawa, sudah barang tentu pembangunan akan lebih melimpah di pulau Jawa.
” Sedangkan diluar pulau Jawa akan kekurangan pembangunan, disebabkan jumlah anggota DPR nya yang sedikit. Sebenarnya pemerataan pembangunan Nasional itu kan sudah ada Musrenbang (Musyawarah Pembangunan Nasional), jadi di Musrenbang sudah diatur pembangunan mulai dari Desa hingga ke Pusat. Jika dana aspirasi turun, maka akan terjadi ketimpangan pembangunan, di Jawa pembangunan akan melimpah, sedangkan di luar Jawa akan kekurangan. Hal- hal seperti ini yang harus diperhatikan,” tegas Nurdin Tampubolon.
Dia menegaskan bahwa Fraksi Hanura DPR RI selalu mendukung setiap kebijakan pemerintahan Presiden Jokowi dalam upaya membangun bangsa dan negara demi tercapainya program Nawacita. (Aziz)
BERANDA | RSS 2.0 | KATEGORI: Headline | Both comments and pings are currently closed.
Tulisan dengan Kategori Headline
- Warga Aceh Utara Meninggal Dunia Diduga Akibat Dianiaya Oleh Oknum Polisi, Anggota DPD RI Haji Sudirman Minta Polda Aceh Tangani Serius
- RUPST Telkom Tahun Buku 2023, Fokus Transformasi dan Pertahankan Kinerja Operasional. Telkom Bagikan Dividen Rp 17,68 Triliun atau Tumbuh 6,5% YoY
- Dalam Rangka Memperkuat Sinergitas, DPD RI Menerima Delegasi DPRD Kabupaten Klaten- Provinsi Jawa Tengah
- Kades dan Perangkat Desa Dihadiahi Tunjangan Purna Tugas/ Uang , Wakil Ketua DPD RI Sultan B. Najamudin Berharap Desa Semakin Mandiri
- PT. Telkom (Persero) Dukung Pemulihan 82,1 Ha Lahan Kritis Melalui Reboisasi 33.800 Bibit Pohon. Sepanjang Tahun 2023, Telkom Telah Melaksanakan Pemulihan Lahan Kritis di 4 Provinsi
- Ketua Komite III DPD RI Hasan Basri Berharap Kepada Prabowo Subianto- Gibran Rakabuming Raka Agar Libatkan Tokoh Kalimantan Dalam Kabinet
- Krusial Jelang Pilkada 2024, Senator DPD RI Filep Wamafma Uraikan Definisi Orang Asli Papua Dalam Perspektif Antropologi Hukum Hingga Politik Hukum
- Perkuat Cybersecurity Indonesia, Telkom Bersama F5, Pemain Global Multicloud Application Security and Delivery, Kokohkan Kemitraan Yang Strategis
- Kalah dari Uzbekistan, Ketua DPD RI LaNyalla Mattalitti Pacu Semangat Timnas Indonesia U-23 Tetap Menyala
- Viral Sepatu Seharga Rp 31,8 Juta, Wakil Ketua DPD RI Sultan B. Najamudin Meminta Agar Bea Cukai Profesional
- Setjen (Sekretariat Jenderal) DPD RI Luncurkan Pojok Baca Digital (Pocadi)
- Sukses Bikin DPD RI Berdaya & Bertaji, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti Terima Special Award dari PWI Jawa Timur
- Menghadiri Acara Halal Bi Halal dan Tasyakuran Milad PKS ke- 22, Ketua DPD RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti : Silaturahmi Sesama Anak Bangsa
- Dorong Penurunan Biaya Produksi Padi, Wakil Ketua DPD RI Sultan B. Najamudin Minta Pemerintahan Prabowo Tata Ulang Lembaga Pertanian Dan Pangan
- Ketua DPD RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti Bangga Timnas Indonesia Lolos Semifinal Piala Asia U-b23, Doakan Juara dan Berlaga di Olimpiade Paris 2024
- Ketua DPD RI Puji Isi Pidato Prabowo Subianto di KPU : Beliau Patriotik Sejati
- Nilai Putusan Mahkamah Konstitusi Sudah Tepat dan Proporsional, Wakil Ketua DPD RI Sultan Najamudin Ucapkan Selamat Kepada Prabowo- Gibran
- Tanggapi Putusan MK (Mahkamah Konstitusi), Ketua DPD RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti : Harus Ditaati Para Pihak dan Mari Ambil Hikmahnya
- Nilai Rupiah Terus Terdepresiasi Akibat Ancaman Perang, Wakil Ketua DPD RI Sultan Najamudin : Momentum Wujudkan Kemandirian Pangan dan Energi
- Hadiri Halal Bihalal Pemuda Pancasila, Ketua DPD RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti Ingatkan 62 Kader PP di DPR dan DPD RI Untuk Kembalikan Pancasila