Balai Desa Merak Menuju Istana Negara
20 - Mar - 2009 | 01:45 | kategori:PolitikJakarta. Seputar Nusantara. Orang mungkin bertanya- tanya, mengapa Balai Desa Merak kok sedang menuju Istana Negara? Ya, memang Balai Desa Merak sedang menuju Istana Negara, yang dimaksud adalah bahwa Balai ( tempat pertemuan ), Desa ( Deddy Mizwar- Saurip Kadi ), kemudian Merak ( Mengutamakan Rakyat ). Balai Desa Merak adalah komitmen pasangan aktor Deddy Mizwar dan Mayjen. TNI Saurip Kadi yang sudah mendeklarasikan diri menjadi Calon Presiden dan Wakil Presiden periode 2009- 2014, mereka berdua mengusung komitmen Mengutamakan Rakyat.
Deddy Mizwar adalah seorang aktor gaek Indonesia, sedangkan Saurip Kadi adalah prajurit TNI berpangkat Mayor Jenderal. Kombinasi antara Seniman dan Militer ini, diharapkan dapat membawa perubahan yang mendasar di Indonesia terutama masalah moralitas dan budaya. Perubahan yang mendasar yang harus dilakukan bangsa Indonesia, menurut Saurip Kadi adalah dengan meng- Amandemen UUD ’45. Kemudian perubahan dari Otoriter ke Demokratis. Demokrasi menurutnya adalah hak rakyat pemberian Tuhan Yang Maha Esa.
” Jadi Negara dan Pemerintah harus dipisah. Tapi sekarang ini masih digabung antara Negara dan Pemerintah, berarti Otoriter. Yang tak kalah pentingnya adalah ketika kita menginginkan reformasi di bidang Politik, maka partai- partai besar zamanĀ Orde Baru yang mendapatkan fasilitas dan dana negara, harus dibubarkan dulu. Ketika partai- partai tersebut tidak dibubarkan terlebih dahulu, maka tidak fair berkompetisi dengan partai- partai baru yang tidak dapat fasilitas dan dana dari negara,” ungkap Saurip Kadi dengan serius.
Saurip Kadi menghimbau agarĀ masyarakat jangan GOLPUT (Golongan Putih) yang tidak menyalurkan aspirasi politiknya saat Pemilu, karena hal itu akan menguntungkan partai- partai besar dan akan menambah carut- marut Bangsa Indonesia. Kemudian Saurip Kadi menghimbau agar pilihlah Partai Baru yang bersih dan yang mencalonkan figur pasangan Capres & Cawapres yang memberikan harapan baru kepada rakyat. ( Aziz )
BERANDA | RSS 2.0 | KATEGORI: Politik | Both comments and pings are currently closed.
Tulisan dengan Kategori Politik
- Dugaan Rp 150 Miliar Dikorupsi Saat Dinas Kebudayaan Jakarta Digeledah Kejaksaan
- Profil Ketua KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi) Komjen Pol. Setyo Budiyanto
- Gibran Tinjau Makan Gizi Gratis
- KaBIN Diganti Jelang Pelantikan Presiden
- 2 Orang Pengeroyok Wartawan Ditangkap
- Perayaan Ulang Tahun Kedua, NeutraDC Hadirkan Fasilitas Pengelolaan Sampah untuk Lebih dari 10.000 Warga Desa Jambidan YogyakartaBisnis Data Center NeutraDC tunjukkan komitmen sustainability melalui pemberian mesin dan mendirikan bangunan pengelolaan sampah untuk satu desa, serta membagikan sejumlah tempah sampah pilah.
- Massa Demo Pemilu Long March ke Bawaslu
- Kemendikbud Siap Percepat Calon Perawat-Dokter Magang Tangani COVID-19
- Jokowi Kembali Ingatkan Untuk Hilangkan Ego Lembaga dan Kedaerahan
- Anies Baswedan : Jakarta Punya Alat Penanggulangan Bencana Paling Lengkap
- Wacana Calon Presiden & Wakil Presiden Independen Agar Parpol Mereformasi Diri
- Golkar Minta Jatah Menteri Ditambah
- DPRD DIY Setuju Penetapan Gubernur Jogja
- Anggota Badan Kehormatan DPR Plesiran ke Turki Habiskan Rp 800 Juta
- PNS Nakal Bisa Langsung Dipecat!
- Aung San Suu Kyi Serukan Agar Tahanan Politik di Myanmar Dibebaskan
- Badan Kehormatan DPR Kritik Keras Anggota DPR Yang Membawa Suami/ Istri Dalam Pengawasan Haji
- Ida Ria S, SE, MM. ( Komisi VI DPR RI ) : Setahun Pemerintahan SBY Jilid II Sudah Banyak Kemajuan Yang Dicapai
- Drs. H. Roem Kono ( Komisi V DPR RI ) : Manajemen Transportasi Jakarta Harus Segera Diperbaiki Untuk Urai Kemacetan
- Drs.H.Achmad Syafii,M.Si.(Komisi V DPR) : Jakarta Sudah Darurat Macet dan Banjir