Kloter 1 Jamaah Haji DKI Berangkat
12 - Okt - 2010 | 01:51 | kategori:Agama dan OpiniJakarta. Seputar Nusantara. Menteri Kesehatan Endang Rahayu Sedyaningsih pagi ini melepas kelompok terbang (kloter) pertama jamaah haji dari DKI Jakarta. Dia berpesan kepada jamaah untuk menjaga kondisi selama berada di Tanah Suci. Kloter pertama yang diberangkatkan dari Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng, Tangerang, tersebut berasal dari embarkasi Pondok Gede, Jakarta Timur. Rombongan berjumlah 455 orang plus tiga orang pegawai kesehatan dari Kemenkes.
Kloter pertama itu berangkat pukul 07.00 WIB, Selasa (12/10/2010). Dalam pidatonya sebelum pemberangkatan, Endang Rahayu yang dalam kesempatan ini didampingi oleh Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo mengingatkan kepada jamaah, bahwa kondisi di Arab Saudi sangat berbeda dengan kondisi di Indonesia.
Tepat sebelum pemberangkatan, Endang bersama Foke, panggilan akrab Fauzi Bowo menyalami satu persatu jamaah sebelum masuk ke pesawat. Dalam kesempatan ini, Endang mengenakan kemeja dengan panjang warna coklat dipasangkan dengan kerudung warna putih. Sedangkan Foke memakai kemeja warna hitam dengan peci berwarna sama.
“Di sana sebaiknya selalu membawa minum karena kemungkinan untuk kekurangan cairan sangat besar. Kenali kondisi fisik, jangan memaksakan diri. Kelembaban udara di sana lebih rendah dari Indonesia,” ujar Endang.
Orang nomor satu di Kemenkes juga memberi kemantapan kepada jamaah terkait dengan penggunaan vaksin manginitis. Endang meminta jamaah tidak perlu khawatir karena MUI telah memberi sertifikat halal pada vaksin itu.
“Soal vaksin sudah tidak ada lagi kontroversi karena MUI sudah dinyatakan halal. Saya meminta kepada Anda semua untuk hati-hati terkait kemungkinan penyakit hipertensi dan diabetes.”
Endang juga mengatakan, tiga petugas dari Kemenkes yang terdiri dari satu dokter dan dua perawat akan berusaha optimal untuk dapat menjaga kesehatan rombongan haji.
“Dari tiga petugas Kemenkes akan selalu mendampingi. Selain itu kami juga menyediakan kesehatan selama di Arab Saudi baik selama di kloter atau di Balai Pengobatan Haji Indonesia,” terangnya. (dtc/Aziz)
BERANDA | RSS 2.0 | KATEGORI: Agama dan Opini | Both comments and pings are currently closed.
Tulisan dengan Kategori Agama dan Opini
- Penjelasan Al Quran Al Baqarah Ayat 2
- Kolom, Bambang Soesatyo : Memahami Kerusakan dan Perkuat Optimisme
- Agama Islam = Meluruskan Makna Jihad (46) = Antara Al-Qur’an dan Al- Furqan
- Pembangunan Museum Nabi Muhammad
- 7 Keutamaan Baca Al Quran Tiap Hari
- 24 Jamaah Haji Tertinggal di Arab Saudi Karena Sakit
- Pelayanan Haji : Makanan Basi, Perusahaan Katering Akan Ditegur
- 159 Jamaah Haji Indonesia Wafat, 26 Jamaah Haji Wafat di Mina
- Dirjen Haji : Saya Miris Mendengarnya
- Jamaah Haji Doa Untuk Korban Merapi
- Dua Calon Haji Indonesia Wafat
- ICW : Biaya Perjalanan Haji 2010 Lebih Mahal Daripada Tahun 2009
- Kloter 1 Jamaah Haji DKI Berangkat
- H. Humaedi ( Anggota Komisi VIII DPR ) : Pemerintah Wajib Tingkatkan Pelayanan Kepada Jamaah Haji Indonesia
- Ir. Muhammad Baghowi, MM. ( DPR RI ) : Penambahan 11 Kloter Jemaah Haji Tidak Perlu, Demi Efisiensi Rp 17 Miliar
- Menurut Peraturan Pemerintah Biaya Nikah Hanya Rp 30 Ribu, Namun Kenyataan di Lapangan Biaya Nikah Capai Rp 500 Ribu – Rp 1 Juta
- Menurut Peraturan Pemerintah Biaya Nikah Hanya Rp 30 Ribu, Namun Kenyataan di Lapangan Biaya Nikah Capai Rp 500 Ribu – Rp 1 Juta
- Masyarakat Mengeluh : Biaya Nikah di KUA Mahal, Bahkan Mencapai 1 Juta
- Biaya Nikah di KUA Hanya Rp 30.000,-
- Biaya Nikah di KUA Hanya Rp 30.000,-